Kejadian di Samarinda, Ayah Perkosa Anak Tiri yang Berusia 14 Tahun
Korban yang ketakutan sempat berteriak, T langsung menerjang menindih korban yang berupaya bangkit dari atas kasur.
Korban yang sempat meronta kalah kekuatan dengan ayah sambungnya itu.
Tubuh mungilnya jatuh lagi terbaring di atas kasur.
Sang anak sudah mengingatkan T untuk tidak menyakitinya.
Namun pria yang terlanjur bernafsu tidak lagi menghiraukan peringatan anaknya itu.
Tangan kanannya kemudian digunakannya untuk menutup mulut putri sambungnya agar tidak berteriak.
Singkat cerita, T yang telah merenggut kehormatan anak tirinya itu mengancam agar korban tidak bercerita kepada siapapun atas perbuatan bejatnya yang telah dilakukannya tersebut.
Pascakejadian tersebut, korban hanya bisa menangis sembari keluar dari kamar meninggalkan ayah tirinya tersebut.
Seorang ayah di Samarinda tegas memperkosa anak tirinya yang berusia 14 tahun, pengakuannya kepada polisi tidak masuk akal
- Soroti Kasus Kekerasan Seksual Diselesaikan Lewat Pernikahan, Sahroni: Logika Keliru
- Penganiayaan Dokter Koas, Ini Alasan Polisi Periksa Lady Aurellia dan Ibunya di Polsek, Oalah
- Siswa SD Tewas saat Latihan Renang, Polisi Bergerak
- Alasan Aipda Robig Mengajukan Banding Masih Misteri
- Karyawati Korban Penganiayaan Anak Bos Toko Roti Ungkap Fakta Ini di DPR
- Irjen Djoko Minta Maaf Gegara Brigadir AKS Tembak Mati Warga