Kejagung Bakal Menjerat Korporasi di Kasus Korupsi 109 Ton Emas, Sahroni: Terobosan Luar Biasa
Terlebih, Sahroni melihat kejahatan tersebut sudah terjadi sejak 2010. Oleh karena itu, dia menduga pelaku yang terlibat sangat banyak dan berasal dari latar belakang yang beragam.
"Gimana enggak? Dari 2010-2022 loh ini modus operasinya. Kejahatannya sudah sangat terstruktur dan masif. Maka diduga kuat banyak pihak yang terlibat, bukan hanya 13 orang itu saja," ucapnya.
Untuk itu, Sahroni meminta Kejagung jangan takut dan tak boleh sungkan membongkar semua penjahat yang terlibat dalam korupsi tata niaga emas tersebut.
Sahroni menambahkan bahwa kasus ini sangat menyita perhatian masyarakat. Sehingga kepercayaan terhadap Kejagung akan kembali diuji dan dilihat masyarakat dalam menangani perkara tersebut.
"Saya yakin, Kejagung akan mampu ungkap seluruh pelakunya, termasuk ‘pemain’ besarnya,” kata Sahroni.(fat/jpnn)
Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni menilai Kejagung bikin terobosan luar biasa bila menjerat korporasi di kasus korupsi 109 ton emas di PT Antam.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- 2 Orang Ini Didalami KPK soal Dugaan Korupsi PT Taspen
- Wujudkan Ketahanan Pangan Warga Jakarta, Pupuk Indonesia Gandeng Kejaksaan Agung
- Irjen Eddy Hartono Jadi Kepala BNPT, Sahroni Minta Lanjutkan Pencapaian Zero Terrorist Attack
- Oknum Pendeta Sodomi Remaja Lelaki di Rohul, Sahroni Minta Polisi Gandeng Kemenag
- Ahmad Sahroni Yakin Polri Bisa Maksimal Menjaga Keamanan Selama Pilkada
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya