Kejagung Ingin Percepat Ekstradisi Adrian Kiki dari Australia

jpnn.com - JAKARTA – Kejaksaan Agung terus berupaya memulangkan buronan kasus korupsi Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI), Adrian Kiki Ariawan lebih cepat dari batas waktu yang diberikan Pemerintah Australia. Targetnya, paling lambat 16 Februari tahun ini Adrian sudah bisa diekstradisi
“Lebih cepat, lebih baik itu,” kata Wakil Jaksa Agung Andhi Nirwanto di Kejagung, Jumat (17/1).
Adrian adalah mantan Direktur Bank Surya yang dijatuhi hukuman seumur hidup oleh Pengadilan Tinggi DKI pada 2003. Pada pengadilan tingkat pertama, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menjatuhkan hukuman seumur hidup atas pengusaha kelahiran 28 April 1944 itu.
Tapi pada saat proses banding, Adrian kabur ke Australia. Akhirnya, pemerintah Indonesia pun mengajukan permohonan ekstradisi ke pemerintah Australia. Namun, sistem hukum di Australia memungkinkan Adrian mengajukan perlawanan atas permohonan ekstradisi. Ia mengajukan keberatan melalui Pengadilan Distrik di Perth untuk melawan upaya ekstradisi melalui Menteri Kehakiman Australia.
Upaya perlawanan Adrian dikabulkan Pengadilan Distrik Perth, sehingga Menteri Kehakiman Australia juga tak bisa menangkapnya untuk diserahkan ke Indonesia. Alhasil Menteri Kehakiman Australia mengajukan banding ke Pengadilan Tinggi Western di Negeri Kanguru itu. Tapi, upaya itu mental karena pengadilan banding justru menguatkan putusan sebelumnya.
Akhirnya, pemerintah Australia mengajukan kasasi ke Mahkamah Agung di negeri yang berbatasan laut dengan Indonesia itu. Hasilnya, keberatan Adrian ditolak dan permohonan pemerintah Australia dikabulkan. Selanjutnya, pemerintah Australia memberikan batas waktu ke Indonesia untuk memulangkan Adrian paling lambat 16 Februari 2014.
Andhi Nirwanto menambahkan, Kejagung sudah berkoordinasi dengan instansi terkait, untuk mekanisme pemulangan sang buronan ini. “(Pasti) kita tindak lanjuti,” kata bekas Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta ini. (boy/ara/jpnn)
JAKARTA – Kejaksaan Agung terus berupaya memulangkan buronan kasus korupsi Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI), Adrian Kiki Ariawan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Berita Terpopuler: Tes PPPK Tahap Dua Dimulai, Honorer Kesulitan Cetak Kartu Ujian, Presiden Sampai Turun Tangan
- Astaga! Banyak Nama Terungkap dalam Sidang Dugaan Korupsi Mbak Ita
- Gaji sebagai Honorer Langsung Dihentikan, tetapi Bikin Senang
- Kasus Viral Ini Harus jadi Pelajaran Seluruh PPPK, Jangan Main-main
- Sidang Dakwaan Mbak Ita, Jaksa KPK Soroti Peran Suaminya sebagai Perantara
- Penyebab Utama Kartu Tes PPPK Tahap 2 Belum Bisa Dicetak, Jangan Panik ya