Kejagung Sebut Jaksa Hari dan Martha Suka Sama Suka
Kamis, 08 Desember 2011 – 06:06 WIB

Kejagung Sebut Jaksa Hari dan Martha Suka Sama Suka
JAKARTA - Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM Was) Marwan Effendy membeberkan alasan di balik hukuman ringan Hari Soetopo, jaksa yang dituding menghamili Martha Indah Sapriani. Marwan yang juga mantan Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Timur itu mengatakan bahwa kedua Jaksa Hari dan mantan narapidana itu melakukannya karena suka sama suka. Mantan Jaksa Agung Muda Pidana Khusus (JAM Pidsus) itu menambahkan, pihaknya tidak akan memecat sampai ada kepastian bahwa Hari terlibat dalam menyembunyikan Muhammad Akbar, anak yang diklaim Martha sebagai darah daging Hari. "Kasus itu kan masih diselidiki di Polda Jatim. Kalau hasilnya menunjukkan bahwa Hari bersalah, kami baru akan memecat," katanya.
"Dua-duanya mengakui bahwa mereka melakukan hubungan itu karena suka sama suka. Martha saya tanya, kamu suka, iya Pak saya suka. Istri Hari juga tidak mengajukan keberatan, tidak ada yang dirugikan," kata Marwan di sela-sela acara konferensi nasional pemberantasan korupsi di Balai Kartini, Jakarta Selatan, Rabu (7/12).
Karena tidak ada yang dirugikan, kata Marwan, kasus tersebut tidak bisa dibawa ke ranah pidana. Pihak Martha juga merasa tidak dirugikan atas hubungan intim di luar pernikahan itu. "Lantas, apa pidananya" Pasal 285 KUHP (tentang pemerkosaan, Red.) saja tidak bisa dikenakan," katanya.
Baca Juga:
JAKARTA - Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM Was) Marwan Effendy membeberkan alasan di balik hukuman ringan Hari Soetopo, jaksa yang dituding menghamili
BERITA TERKAIT
- Rapat Bareng Komisi IV, Menhut Singgung Perintah Prabowo dan Penertiban PBPH
- GSRI Umumkan Hasil Riset Terbaru Soal Program Makan Bergizi Gratis, Jangan Kaget
- Kasasi Ditolak MA, Eks Mentan Syahrul Yasin Limpo Tetap Divonis 12 Tahun Penjara
- Usut Kasus Gratifikasi, KPK Periksa Pemeriksa Pajak di Kemenkeu
- Seusai Ikuti Retret Kepala Daerah, Ahmad Luthfi Langsung Berdinas
- Menjelang Ramadan, Polres Banyuasin Bagikan Paket Sembako untuk Mahasiswa