Kejam, Taliban Ledakkan Bus Berisi Puluhan Anak dan Perempuan
Kamis, 01 Agustus 2019 – 18:04 WIB
Selama semester pertama tahun ini, 1.366 penduduk sipil terbunuh dan 2.446 terluka. Sepertiga korban jiwa di negeri Timur Tengah tersebut merupakan anak-anak.
PBB juga melaporkan bahwa tentara AS dan pasukan Ashraf Ghani membunuh lebih banyak warga sipil daripada pemberontak. "Kami mendorong semua kubu mendengar imbauan ini. Tak ada lagi korban sipil," tutur Sekjen Utusan Khusus PBB untuk Afghanistan Tadamichi Yamamoto. (bil/c14/dos)
Tragedi kembali mendatangi Afghanistan. Kemarin pagi (31/7) sebuah bus yang sedang melaju di jalan raya Provinsi Farah meledak terkena bom pinggir jalan.
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Heboh, Surat Kaleng Ancaman Bom Beredar di Kampus Unpar Bandung
- BNPT Dorong Kolaborasi Multipihak untuk Cegah Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme
- Peringati Hari Pahlawan, Yayasan Gema Salam Wujudkan Semangat Nasionalisme
- Datangi Indekos, Densus 88 Antiteror Lakukan Tindakan, Apa yang Didapat?
- Kacau, Kantor Media di Papua Dilempar Molotov, Komnas HAM Ambil Sikap Begini
- BNPT Beri Perlindungan Khusus Kepada Anak Korban Terorisme