Kejar 8 Emas di Asian Games 2014
Selasa, 30 November 2010 – 09:39 WIB
Namun, mantan ketua umum PB PBVSI itu mengatakan, kebangkitan itu tidak bisa dilakukan dengan instan. Mulai saat ini perlu dilakukan langkah-langkah untuk mendukung hal itu. Multieven yang menjadi tonggak kebangkitan olahraga Indonesia itu, adalah SEA Games XXVI/2011, ketika Indonesia bertindak sebagai tuan rumah.
Baca Juga:
Dia dan pihak Kemenpora berharap, pada Asian Games empat tahun lagi, prestasi Indonesia bisa lebih berkibar daripada sebelumnya. KONI pun disebutkan telah mengambil sejumlah langkah untuk melakukan akselerasi peningkatan prestasi olahraga Indonesia.
Selain pihak Satlak Prima dan Satlak Prima Pratama yang telah diperintahkan untuk menyediakan atlet-atlet potensial sebanyak-banyaknya, otoritas olahraga di Indonesia itu juga sudah menggandeng sejumlah pihak asing untuk membantu. Di antaranya adalah raksasa elektronik Korsel, Samsung, yang siap mengawal taekwondo dan panahan. Lalu, Komite Olimpiade Amerika Serikat (USOC), juga disebut berkomitmen membantu latihan angkat besi. Berikutnya, pemerintah Hungaria pun siap membantu anggar dan senam.
Sementara, Rita mengingatkan, target emas (saat ini) memang gagal digenggam. Tapi walau begitu, di Asian Games XVI ini, prestasi Indonesia meningkat dari posisi ke-22 dengan sekeping emas di Asian Games XV/2006, menjadi empat emas.
JAKARTA - Kegagalan kontingen Indonesia meraih target tujuh emas di Asian Games XVI/2010, menjadi perhatian khusus dari KONI. Pada multieven yang
BERITA TERKAIT
- Pertamina Eco RunFest 2024 Beri Dampak Positif, Mulai Lingkungan hingga Ekonomi
- Timnas Indonesia Dinilai Janggal Belum Mengumumkan Skuad Piala AFF 2024
- Warning dari Erick Thohir Setelah Timnas Indonesia Menghancurkan Arab Saudi
- Akademi Persib Cimahi & 8 Pemain Terbaik Terbang ke Gothia Cup 2025 di Swedia
- Ancelotti Bicara Soal Kondisi Mbappe: Masa Buruknya akan Segera Berakhir
- Thiago Motta Puji Performa Khepren Thuram di Juventus