Kejar Aset Rp 200 Triliun, BSM Fokus 5 Produk Utama

jpnn.com - JAKARTA – Lima produk utama di segmen ritel menjadi fokus Bank Syariah Mandiri. Kelima produk itu ialah Tabungan Mabrur Junior dan Tabungan BSM, Gadai & Cicil Emas, Pembiayaan Usaha Mikro dan Serbaguna Mikro, Pembiayaan Griya dan Pembiayaan Pensiunan.
Direktur Utama Bank Syariah Mandiri Agus Sudiarto mengatakan, simplifikasi produk ini dilakukan sebagai bagian dari implementasi Corporate Plan 2016-2020 bersamaan dengan simplifikasi proses.
Sejalan dengan itu, bank pelat merah ini melakukan transformasi di jaringan di mana unit kerja di cabang fokus pada penjualan produk ritel. Sementara, produk terkait wholesale dilaksanakan unit kerja khusus wholesale banking.
Dengan jumlah produk yang banyak, lanjut Agus, bukan hanya masyarakat sulit mengenal produk BSM, tim marketing pun menjadi kurang fokus dalam memasarkannya.
”Produk BSM ini sangat banyak dan beragam. Total ada sekitar 82 baik dari sisi dana, pembiayaan, maupun jasa. Ini tahun pertama kami mengiplementasikan Corporate Plan,” ujar Agus, Selasa (14/6) kemarin.
“Mudah-mudahan kami bisa mencapai target bisnis yang ditetapkan di dalam Corplan bahwa pada tahun 2020, BSM bisa mencapai aset Rp 200 triliun,” tegas Agus. (ers/jos/jpnn)
JAKARTA – Lima produk utama di segmen ritel menjadi fokus Bank Syariah Mandiri. Kelima produk itu ialah Tabungan Mabrur Junior dan Tabungan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Haier dan Electronic City Indonesia Menjalin Kemitraan Strategis
- Presiden Prabowo Dinilai Sukses Membangun Kemandirian Pangan
- GEAPP Dorong Percepatan Penerapan Energi Bersih di RI, Perlu Kerja Sama Multipihak
- Ini Upaya Bea Cukai Perkuat Kolaborasi dengan Perusahaan Berstatus AEO di 2 Daerah Ini
- Elite Skin Aesthetic Clinic Kini Hadir di PIK
- Bank Mandiri Tebar KUR UMKM Rp 12,8 Triliun per Maret 2025