Kejar Jambret, PNS Tewas
Kamis, 16 Agustus 2012 – 08:42 WIB
Menurut Suryanto, di tempat kejadian ketika itu tidak ditemukan identitas korban, karena korban tidak ada tas. Untung saja, salah seorang pegawai kantor lurah Simpang Haru yang membeli sirup tidak jauh dari lokasi kejadian melihat sandal, kacamata dan mantel korban.
Baca Juga:
Setelah disiginya, pegawai kelurahan bernama Dasman itu meyakini bahwa yang kecelakaan adalah teman kerjanya di Kelurahan Simpang Haru.
Suryanto meyakini Yetti Yusuf kena jambret karena sesaat menjelang dia menghantam mobil minibus itu, dia melihat sebuah sepeda motor yang diperkirakannya adalah Yamaha Jupiter melambung karena melintasi rel.
"Saya lihat ada motor hitam, seperti Jupiter tanpa plat nomor melambung, sedangkan ibu itu menghantam mobil Avanza yang berhenti karena terkejut dipepet motor Jupiter itu," kata pria berbadan tegap itu.
Sekretaris Kelurahan Simpang Haru, Dasman mengatakan ketika itu dia bersama salah seorang teman berbelanja di grosir yang tempatnya tidak jauh dari TKP. "Kami membeli sirup, minyak dan beberapa bahan pokok lainnya untuk dibagikan pada pegawai kantor lurah. Tiba-tiba saya melihat ada orang berkumpul di TKP. Setelah saya saksikan barang-barang milik korban, saya yakin itu adalah milik Yetti teman saya," jelasnya.
PADANG--Aksi jambret kian mengganas di Padang. Korban jiwa kembali jatuh. Setelah guru SMA Semen Padang tewas saat menahan tasnya dari pelaku jambret
BERITA TERKAIT
- Seorang Pelajar SMKN 4 Semarang Meninggal Dunia, Diduga Ditembak Polisi
- Begini Modus Sindikat Jual Beli Bayi Lewat Facebook
- Polisi Ungkap Kasus TPPO di Palembang, Tiga Tersangka Ditangkap
- SPBU di Sleman Ini Curang, Merugikan Konsumen Rp 1,4 Miliar
- Begini Analisa Reza Indragiri Soal Polisi Tembak Polisi di Solok Selatan
- Kabagops Polres Solok Selatan Tembak Kasat Reskrim yang Usut Tambang Liar, IPW Bilang Begini