Kejar Pertumbuhan Ekonomi 5,6 Persen, Pemerintah Butuh Rp 5.823 Triliun
Jumat, 14 Juni 2019 – 11:36 WIB
Hingga saat ini, pemerintah melihat ada potensi beberapa kondisi akan meleset dari asumsi anggaran 2019.
Di antaranya, lifting migas, penerimaan perpajakan, serta suku bunga SPN.
Hal itu disebabkan kondisi ekonomi global yang mengalami tekanan dan akan berimbas pada ekspor dan penerimaan negara. (rin/c22/oki)
Pemerintah memperkirakan membutuhkan investasi sebesar Rp 5.823,2 triliun untuk mewujudkan target pertumbuhan ekonomi di angka 5,3-5,6 persen pada tahun depan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Prabowo Bertemu MBZ, Targetkan Investasi Dagang Rp 158 Triliun
- Prabowo Dinilai Berhasil Membawa Investasi Jumbo dan Gibran Sukses Jaga Stabilitas Politik di Tanah Air
- Anindya Bakrie: Kita Harus Dorong Investasi Asing yang Ciptakan Lapangan Kerja
- Indonesia Siap Akselerasi Pertumbuhan Ekonomi dan Investasi Berkelanjutan dari AS
- Menko Perekonomian Ungkap Potensi Baru Dukungan Transisi Energi untuk Indonesia
- Tokoh Masyarakat Banten Minta PSN PIK 2 Jangan Dipolitisasi