Kejar Target Bebas Emisi, Pertamina Kembangkan Teknologi Penangkapan & Penyimpanan Karbon

Dia mengatakan peta jalan tersebut dilandasi tiga pilar strategis utama, yaitu dekarbonisasi pada aset yang ada, pengembangan bisnis energi ramah lingkungan, dan inisiatif negatif karbon, seperti CCUS & Nature-Based Solutions (NBS).
Menurut Nicke, peran aktif Pertamina dalam pelaksanaan operasi CCUS telah ditunjukkan dengan injeksi CO2 di lapangan Pertamina EP-Jatibarang, Jawa Barat.
Teknologi Enhanced Oil Recovery (EOR) yang memanfaatkan CO2 untuk huff and puff telah memberikan dampak positif pada reservoir.
Selain itu, Pertamina juga akan melakukan kegiatan injeksi CO2 di Lapangan Sukowati, Jawa Timur untuk meningkatkan produksi minyak dan gas sekaligus berpotensi menyimpan CO2.
Pertamina, lanjut Nicke, secara aktif mendukung target penting pemerintah untuk menjadi salah satu pelaksana CCS Hub di kawasan ASEAN.
Misi Indonesia untuk mengembangkan CCS, kata Nicke, memiliki masa depan yang menjanjikan.
Hal itu mengingat sumber daya alam yang melimpah, seperti minyak, gas, dan batu bara, membuktikan adanya cekungan sedimen yang berpotensi cocok untuk penyimpanan CO2 di seluruh negeri.
Berbagai penelitian menyebutkan bahwa terdapat potensi kapasitas penyimpanan hingga 400 gigaton (GT) di cekungan sedimen tersebut.
Nicke Widyawati menyampaikan Pertamina terus mengembangkan penangkapan dan penyimpanan karbon demi mengejar target bebas emisi di 2060
- Pelita Air dan Elnusa Berkolaborasi dalam Penyediaan Layanan Penerbangan Korporasi
- PertaLife Insurance Bukukan Premi Rp 1,25 Triliun, Kinerja Terbaik Sepanjang Sejarah
- Pertamina Fasilitasi Sertifikasi Ribuan UMKM Rumah BUMN Selama Januari-Maret 2025
- Pinang Jordan Thompson, Jakarta Pertamina Enduro Pasang Target Gelar di Proliga 2025
- Hyundai Akan Bangun Stasiun Pengisian Hidrogen di Indonesia, Siap Beroperasi 2027
- Pertamina Gandeng Hyundai Motor Group & Pemprov Jabar Kembangkan Proyek W2H di Bandung