Kejar Target Kuartal II, Azis Syamsuddin: Ramadan Momentum Tepat Genjot Konsumsi
Dari data yang diterima DPR, penyaluran bansos beras akan dilakukan pada akhir Ramadan atau selama masa peniadaan mudik berlaku. Program bantuan beras sebesar 10 kilogram ini diberikan khusus masyarakat yang penerima kartu sembako.
Lebih lanjut DPR juga memberi apresiasi atas terobosan yang terus didorong pemerintah. Salah satunya penyelenggaraan Program Hari Belanja Online Nasional di akhir Ramadan atau Harbolnas Ramadhan, yang berlangsung selama lima hari pada H-10 sampai H-6 Idulfitri.
"Kami berharap kegiatan yang bekerja sama dengan asosiasi, platform digital, pelaku UMKM, produsen lokal, dan para pelaku logistik lokal terus berjalan. Tentu tidak sebatas musiman, atau Ramadan saja," timpal Azis.
Apalagi, pemerintah telah memastikan adanya pemberian subsidi biaya ongkos kirim (ongkir) gratis, terutama untuk pembelian produk lokal dan produksi UMKM dalam negeri.
Azis menegaskan jika ini terus dilakukan, maka jelas akan memberi manfaat dalam merangsang pertumbuhan ekonomi selama Ramadan dan Lebaran.
“Imbasnya, tentu mendorong pertumbuhan ekonomi di kuartal II-2021 yang ditargetkan minimal 5 persen atau 6,7 persen," jelas Azis Syamsuddin. (*/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Azis Syamsuddin optimistis bergulirnya THR dan gaji ke-13 pada periode Ramadan dan Lebaran 2021 menggairahkan kembali pasar rakyat.
Redaktur & Reporter : Boy
- DPR Dukung Penuh Menko Polkam Lindungi Pelajar dari Judi Online
- Cucun Hadiri Kolaborasi Medsos DPR RI dengan Masyarakat Digital di Lembang
- SHP Pemprov Bali Belum Dicoret dari Daftar Aset, Wayan Sudirta DPR Minta Penjabat Gubernur Taati Hukum
- Melly Goeslaw: Revisi UU Hak Cipta Solusi Hadapi Kemajuan Platform Digital
- Komisi III DPR Menghadapi Dilema dalam Memilih Pimpinan dan Dewas KPK, Apa Itu?
- Komisi XI DPR RI Desak Apple Bertanggung Jawab Atas Ketimpangan Pendapatan dan Investasi di Indonesia