Kejar Target Rasio Elektrifikasi 99,9 Persen, PLN Listriki Perdesaan

jpnn.com, JAKARTA - PT PLN (Persero) berupaya melistriki desa-desa di Indonesia untuk mengejar target rasio elektrifikasi 99,9 persen pada 2019.
Yang terbaru, PLN meningkatkan rasio elektrifikasi di wilayah NTT yang mencapai 71 persen hingga Maret lalu.
Direktur Bisnis Regional Jawa Bagian Timur, Bali, dan Nusa Tenggara Djoko Rahardjo Abumanan menyatakan, pihaknya memberikan sambungan listrik gratis bagi sebelas ribu kepala keluarga di NTT.
’’Tahun ini rasio elektrifikasi di NTT ditargetkan 90 persen,’’ ujarnya, Kamis (11/4).
PLN membangun PLTS komunal di sebelas lokasi yang tersebar di NTT. Perinciannya, 658.739 rumah tangga berlistrik PLN (56,47 persen), 163.076 rumah tangga berlistrik non-PLN (14,02 persen), serta 4.293 rumah tangga berlistrik LTSHE (lampu tenaga surya hemat energi) dengan 0,37 persen.
Executive Vice President Corporate Communication and CSR PLN I Made Suprateka menjelaskan, pihaknya juga memiliki program listrik pedesaan. Sampai Desember 2018, ada 79.041 desa yang sudah teraliri listrik.
’’Dengan mengaliri desa serta menerangi daerah-daerah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T), ekonomi setempat akan tumbuh,’’ jelasnya.
Selama 2015–2018, jumlah tambahan desa yang teraliri listrik mencapai 9.504. Rasio desa berlistrik pun hingga akhir 2018 tercatat 99,38 persen.
PT PLN (Persero) berupaya melistriki desa-desa di Indonesia untuk mengejar target rasio elektrifikasi 99,9 persen pada 2019.
- Herman Deru Resmi Menyalakan Listrik PLN di Lima Desa di Keluang Muba
- Pria di Ogan Ilir Tersengat Listrik saat Membongkar Tenda, Begini Kondisinya
- Manfaatkan Digitalisasi, PLN IP Sukses Jaga Keandalan Pasokan Listrik Selama Libur Lebaran
- Dirut PLN IP Apresiasi Ribuan Petugas yang Menjaga Kebutuhan Listrik saat Lebaran
- PLN IP Berhasil Penuhi Kebutuhan Listrik Saat Idulfitri
- Berbagi di Bulan Ramadan, PLN IP Salurkan Bantuan Rp 2,8 Miliar