Kejari Tolitoli Mandul Berantas Korupsi
Kamis, 04 Maret 2010 – 07:17 WIB
TOLITOLI- Sejumlah aktivis LSM di Tolitoli, Sulawesi Tengah menilai kinerja Kejaksaan Negeri Tolitoli sangat lemah dalam memberantas korupsi. Betapa tidak, dari banyaknya kasus yang mencuat dan terindikasi korupsi, tak satu perkara pun diusut menjadi perkara hukum. sehingga sejumlah elemen masyarakat mempertanyakan kredibilitas Sudiyanto SH dalam memimpin institusi korp Adhyaksa tersebut. Ketidaksesuaian DPA dengan RDPABL dari dana pendamping menurut Ahmad, sehingga item program yang tertuang dalam DPA seperti tersedianya bibit kakao untuk peremajaan tanaman sebanyak 300.000 pohon, entris kakao untuk rehabilitasi tanaman 1.000.000 entris, pupuk NPK 531 ton, pestisida 1,440 liter dan alat mesin perkebunan Hands Sprayer 120 unit. Kemudian alat gunting pangkas 600 unit serta peremajaan tanaman kakao 300 hektar, rehabilitasi 500 hektar dan intensifikasi 600 hektar, sama sekali tidak ada dalam RDPABL.
Direktur LSM Bumi Bahkti, Ahmad Pombang menyebutkan berbagai proyek pemerintah yang terindikasi kuat korupsi tak juga ditangani oleh aparat penegak hukum di Tolitoli. "Salah satu contohnya adalah dugaan penyimpangan dana program peningkatan ketahanan pangan di Dinas Perkebunan Tolitoli. Indikasinya, sudah sangat jelas, ada satu item kegiatan, dengan biaya double dari dana APBD dan APBN. Dan kami punya bukti itu," kata Ahmad Pombang, kepada Radar Sulteng (JPNN Grup), Rabu (3/3).
Dijelaskan, program kegiatan dalam item Dokumen Pelaksanaan Anggaran (DPA) tidak sesuai dengan Rincian Dokumen Pelaksanaan Anggaran Belanja Langsung (RDPABL). Contohnya menurut Ahmad, dalam DPA bernomor 2.0102162952 khusus untuk dana pendamping dari APBD sebesar Rp.438.967.000, sama sekali tidak dicantumkan anggaran pembelian mobil. Namun realisasinya justru ada pembelian satu unit mobil Totoya Rush.
Baca Juga:
TOLITOLI- Sejumlah aktivis LSM di Tolitoli, Sulawesi Tengah menilai kinerja Kejaksaan Negeri Tolitoli sangat lemah dalam memberantas korupsi. Betapa
BERITA TERKAIT
- Pemprov Uji Coba Helipad Kantor Gubernur Papua Barat
- Menyamar Jadi Pembeli, Polisi Tangkap Wiraswasta & Mahasiwa Pembawa 2,6 Kg Sabu-Sabu di Siak
- 4 Rumah dan 1 Bengkel di Agam Terkena Longsor, 22 Jiwa Terdampak
- PAM Jaya Pasang Pompa Alkon, Masyarakat Bilang Begini soal Dampaknya
- Bus Rombongan SMP Bogor Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, 4 Orang Tewas
- PPPK 2024 Tahap II, 204 Tenaga Non-ASN Sudah Mendaftar