Kejati DIY Jerat Tersangka Baru Kasus Dana Hibah Persiba
jpnn.com - JOGJA – Pengusutan kasus dugaan korupsi dana hibah Persiba, Bantul bakal mengalami perkembangan signifikan setelah kasus yang ditangani Kejaksaan Tinggi (Kejati) DIY itu mendapat perhatian khusus dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). Kejati DIY memastikan akan ada penambahan tersangka baru dalam kasus yang telah menjerat mantan Bupati Bantul, Idham Samawi itu.
Penetapan tersangka keempat itu diputuskan setelah ada dua alat bukti yang cukup. Hanya saja, kejati masih merahasiakan identitas tersangka ini ”Terkait Persiba, penyidik akan menetapkan tersangka baru lagi,” kata Asisten Pidana Khusus ( Aspidsus) Kejati DIY, Azwar seperti dikutip Radar Jogja.
Beredar kabar bahwa satu nama baru yang akan menjadi tersangka itu berasal dari pengurus klub Persiba. Namun, Azwar masih enggan menyebut identitas dan asal tersangka.
Ia beralasan tim penyidik masih terus berkoordinasi untuk menyakini bahwa alat bukti yang ditemukan terkait dengan tersangka itu. ”Tunggu saja. Besok Kamis (18/12) akan kita umumkan nama tersangka baru itu,” kilahnya.
Dengan adanya penambahan tersangka baru ini, berarti ada empat orang tersangka dugaan korupsi hibah Persiba senilai Rp 12,5 miliar itu. Sebelumnya Kejati DIY telah menetapkan tiga tersangka. Yakni Ketua Umum Persiba sekaligus Ketua Pengcab PSSI Bantul dan Ketua KONI Bantul, HM Idham Samawi, Kepala Kantor Pemuda dan Olahraga Bantul Edy Bowo Nurcahyo (EBN), serta Direktur PT Aulia Trijaya Mandiri, Maryani.
Azwar menerangkan, sepekan ini tim penyidik kembali melakukan pemeriksaan untuk melengkapi berkas para tersangka. Penyidik memeriksa Bendahara Persiba, Dahono sebagai saksi. (mar/laz/ong/jpnn)
JOGJA – Pengusutan kasus dugaan korupsi dana hibah Persiba, Bantul bakal mengalami perkembangan signifikan setelah kasus yang ditangani Kejaksaan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Heboh Anggaran Belanja Gamis & Jilbab Senilai Rp 1 M Lebih di Kabupaten Banggai
- Kunker ke Riau, Menteri Hanif Faisol Tutup TPA Liar di Kampar
- 209 Warga Terdampak Pergerakan Tanah di Kadupandak Dievakuasi
- Ombudsman Minta Polda Sumbar Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Polisi Secara Transparan
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius