Kejutan di Perang Dagang
Oleh Dahlan Iskan
jpnn.com - “Tunda lagi dulu. Ada perkembangan baru.”
Itulah permintaan saya kepada mas Joko Intarto. Yang mengelola disway.
Sering terjadi seperti itu. Tulisan sudah saya buat. Sudah saya kirim pula. Tapi tiba-tiba ada perkembangan baru.
Saya harus menulis lagi. Yang terlanjur selesai ditulis itu tidak jadi dimuat.
Begitulah nasib sebuah tulisan. Yang saya buat di Turki. Saya minta jangan dimuat dulu.
Kalah dengan peristiwa jilbab pertama di DPR Amerika. Lalu kalah lagi dengan Sultan Muhammad V Malaysia. Yang mengawini ratu kecantikan Rusia.
Hari ini tulisan itu ternyata kalah lagi. Dengan yang lebih penting: dimulainya perundingan dagang Amerika-Tiongkok.
Perundingan itu terjadi di Beijing. Senin kemarin. Tim perundingan Amerika bertemu tim perunding tuan rumah.