Kekerasan Berdarah Sambut Awal Ramadhan di Thailand
Sabtu, 21 Juli 2012 – 12:21 WIB
Pejabat pemerintah Thailand sebelumnya telah memperingatkan bahwa militan muslim di wilayah tersebut kemungkinan akan melakukan serangan skala besar sebelum datangnya bulan suci Ramadhan.
Aksi pemberontakan militan Islam yang oleh pemerintah dikatakan tidak didasari tujuan yang jelas telah berkecamuk sejak 2004 di 3 provinsi paling selatan Thailand, yakni Pattani, Narathiwat dan Yala.
Serangan bom atau penembakan yang terjadi hampir setiap hari telah menewaskan lebih dari 5000 jiwa dalam kurun waktu delapan tahun. Korban berjatuhan baik dari pihak tentara atau sipil beragama Budha dan Islam.(AFP/ara/jpnn)
NARATHIWAT - Permulaan bulan suci Ramadhan di wilayah selatan Thailand diwarnai insiden berdarah. Sedikitnya 2 warga sipil tewas dan empat lainnya
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan
- Beginilah Cara Iran Merekrut Warga Israel Jadi Mata-Matanya
- Hmmm... Puluhan Warga Yahudi Israel Mau Jadi Mata-Mata Iran
- Erdogan Jorjoran Menyokong Musuh Assad, Apa Kepentingan Turki di Suriah?
- Geledah Kantor Presiden, Polisi Korsel Cari Bukti Pengkhianatan