Kekerasan di Lapas Abepura, SBY Didesak Bentuk Tim Independen
Jumat, 05 Juni 2009 – 11:28 WIB
Brad Adams, direktur Human Rights Watch Asia, mengatakan, pengawas HAM asing dan jurnalis asing telah melayangkan izin khusus untuk masuk ke Papua.
"Dari beberapa laporan kasus kekerasan, pemukulan dan kesewenangan sipir tampak merajalela," katanya. Abepura menampung sekitar 230 narapidana, di mana lebih dari duapuluh narapidana adalah tahanan terkait aksi politik damai.
Incidents of Abuse
JAKARTA- Human Rights Watch mendesak Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk membentuk tim independen yang menyelidiki kasus kekerasan di Lapas Abepura.
BERITA TERKAIT
- Gagas Program Jumandi, Kemenpora Gandeng Komdigi untuk Perkuat Kampanye Antijudol
- Kuasa Hukum: PT HDP Akan Terus Perjuangkan Status Aset di Medan Satria Bekasi
- Kanwil Bea Cukai Jakarta Rilis Kinerja Pengawasan Selama 2024 dalam Dukung Asta Cita
- Sinergi Tanpa Sekat Jadi Kunci Kemajuan Wilayah Metropolitan
- Tidak Sepakat dengan Prabowo, Gus Falah: Koruptor Tetap Dihukum dan Uang Rasuah Disita
- Rupiah Melemah Lagi, Misbakhun: Tidak Ada Hubungannya dengan Penggeledahan KPK di Kantor BI