Kekerasan Seksual Anak Masih Tinggi
Rabu, 14 November 2012 – 15:34 WIB
MEDAN - Perlakuan kekerasan sexual terhadap anak di Sumatera Utara (Sumut) masih sangat tinggi. Data pengaduan yang diterima Komisi Penanggulangan Anak Indonesia (KPAID) Sumut sejak Januari hingga November 2012 mencatat ada 46 kasus atau sekitar 27.4 persen dari 171 pengaduan yang diterima. Hal ini diungkapkan Ketua Pokja Pengaduan dan Fasilitasi Pelayanan KPAID Sumut, Muslim Harahap SH.
Disebutkan, engaduan tersebut menyamai kasus pengaduan tertinggi yang diterima KPAID Sumut pada 2012, yakni kasus hak asuh anak sebanyak 47 kasus atau 27.49 persen. Tingginya angka kekerasan seksual terhadap anak pada 2012 ini juga melebihi angka kekerasan seksual terhadap anak pada tahun sebelumnya atau 2011 sebanyak 46 kasus atau 28.22 persen dari total 163 pengaduan.
Baca Juga:
Menurut Muslim, tingginya angka kekerasan seksual yang dialami anak ini ditenggarai disebabkan beberapa faktor. "Di antaranya yakni kurang maksimalnya peran penyelenggara negara dalam memberikan perkembangan hak terhadap anak. Bahkan dukungan masyarakat saat ini masih katagori seremonial dan kurang adanya aksi," tegas Muslim seperti dilansir Sumut Pos (JPNN Grup), Rabu (14/11).
Selain itu sambungnya, tingginya kekerasan seksual terhadap anak dikarenakan lemahnya koordinasi penyelenggata negara terkait pentingnya perlindungan anak.
MEDAN - Perlakuan kekerasan sexual terhadap anak di Sumatera Utara (Sumut) masih sangat tinggi. Data pengaduan yang diterima Komisi Penanggulangan
BERITA TERKAIT
- Pj Gubernur Sumsel Jamin keselamatan Umat Katolik Saat Misa Natal 2024
- Eks Pejabat di Balik SPPD Fiktif DPRD Riau Bakal Dicekal ke Luar Negeri
- Polda Riau Musnahkan Setengah Ton Narkoba, Irjen Iqbal: Ini Bukti Komitmen Kami
- Komisi III DPRD Kota Bogor Pastikan Pengelolaan Anggaran Efektif
- Terdakwa Pembunuhan Mahasiswi di Aceh Dijatuhi Hukuman Mati
- Penyelam yang Hilang di Kukar Ditemukan Sudah Meninggal Dunia