Kelakar Penjabat Gubernur Jateng soal Nama KPK

jpnn.com - SEMARANG - Penjabat Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana berkelakar soal para pejabat yang takut ketika mendengar nama Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.
Perkataan itu dilontarkan Nana di hadapan Wakil Ketua KPK Alexander Marwata saat pembukaan Roadshow Bus KPK di Gedung Gradhika Bhakti Praja Kompleks Kantor Gubernur Jateng, Kamis (11/7).
"Biasanya begitu. Kalau mendengar nama KPK pada ngeper-ngeper (ragu, takut), Pak," kata Nana.
Dia lalu menyatakan korupsi menjadi tantangan besar yang menghambat pembangunan dan memperparah angka kemiskinan.
Menurutnya, dalam memberantas praktik koruptif harus dilakukan bersama dari pusat sampai daerah untuk menutup semua celah.
"Jika dibiarkan terus, korupsi ini akan membuat negara dalam bahaya kehancuran," ujarnya.
Purnawirawan jenderal bintang tiga polisi ini meminta para kepala daerah menjadi contoh bagi jajarannya agar tidak menyalahgunakan kewenangan yang mengarah korupsi.
"Lawan suap, gratifikasi dan pungli, ingat tugas memberikan pelayanan yang baik, dan menyejahterakan masyarakat," katanya.
Pj Gubernur Jateng Nana Sudjana berkelakar soal takut ketika mendengar nama KPK.
- Mantan Bupati Lampung Timur Jadi Tersangka Korupsi, Langsung Ditahan
- Baru Menang Tender, Kontraktor Dimintai Rp 500 Juta, Alamak
- IAW Soroti Upaya Pelemahan Kejaksaan di Revisi KUHAP
- Tulis Surat, Hasto: Makin Lengkap Skenario Menjadikan Saya sebagai Target
- Merasa Fit, Hasto Kristiyanto Tunjukkan Dokumen Perkara di Sidang
- KPK Menggeledah Rumah La Nyalla, Hardjuno: Penegakan Hukum Jangan Jadi Alat Politik