Kelangkaan Pupuk Jadi Isu Utama Konsolidasi DPD Sub Wilayah Barat II
Lebih lanjut Eni menyatakan bahwa Indonesia saat ini krisis penyuluh pertanian, terutama dalam mengimbangi gerakan mencetak petani milenial.
"Bantuan-bantuan dari pusat di sektor pertanian sering kali tidak sesuai dengan yang diharapkan daerah. Ini juga harus menjadi perhatian,” imbuhnya.
Senator dari Lampung Ahmad Bastian berharap DPD RI menginisiasi agar sektor pertanian sebagai penyangga ketahanan pangan masuk dalam program strategis pemerintah.
Sehingga persoalan klasik, kelangkaan pupuk dan bibit di musim tanam dan hancurnya harga di saat panen dapat selesai.
“Ini kan persoalan klasik yang selalu terjadi. Setiap musim tanam, bibit mahal dan pupuk langka. Nanti waktu panen, harga jatuh. Begitu juga komoditas pangan lainnya," katanya.
"Saya pikir sangat wajar DPD, sebagai wakil daerah menginisiasi hal itu,” tambahnya.
Senator asal DKI Jakarta Fahira Idris berharap Peraturan Menteri Agraria Tata Ruang/Kepala BPN Nomor 22 Tahun 2020 tentang Penataan Kawasan Jabodetabek dan Puncak Cianjur dapat lebih implementatif dan cepat dijalankan.
“Terutama menyangkut banjir di DKI Jakarta. Karena persoalan banjir di Jakarta bukan berdiri sendiri di Jakarta, tetapi melibatkan dua provinsi lain, yakni Provinsi Banten dan Jawa Barat, karena ada 13 sungai yang saling melintas di tiga provinsi tersebut,” ujarnya.
Senator dari Jawa Barat, Lampung dan Bali, mempersoalkan kelangkaan pupuk di musim tanam. Terlebih lagi, ketiga provinsi tersebut dikenal sebagai sentra pertanian.
- Pupuk Indonesia dan Wapres Ajak Petani Tebus Pupuk Bersubsidi di Kegiatan Rembuk Tani
- Harapkan Semua Target Prolegnas 2025 Tercapai, Sultan Siap Berkolaborasi dengan DPR dan Pemerintah
- Wamentan Sudaryono Dapat Gelar Bapak Petani Milenial, Yakin Sektor Pertanian Menjanjikan
- Sultan dan Beberapa Senator Rusia Membahas Kerja Sama Pertahanan dan Pangan
- Tinggalkan Karier Mapan, Agus Sugiri Sukses Bertani bersama Agrosolution Pupuk Kaltim
- Terima Kunjungan Utusan Partai Nahdhoh Tunisia, Sultan: Lembaga Parlemen Adalah Roh Demokrasi