Kelas Dekat Kandang Sapi, Siswa Terpaksa Belajar di Parkiran
jpnn.com, TULUNGAGUNG - Puluhan siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) Serut III Tulungagung, terpaksa mengikuti kegiatan belajar mengajar di sebuah gudang dan tempat parkir yang dijadikan kelas darurat.
Hal tersebut dilakukan akibat kekurangan ruangan kelas, bahkan mereka harus bergantian menggunakan ruang dengan kelas lainnya.
Banyaknya debu serta lokasi kelas darurat yang bersebelahan dengan kandang sapi milik warga, membuat siswa merasa kurang nyaman saat belajar.
Kegiatan belajar di luar kelas ini sudah berlangsung sejak 2008 lalu. Tidak adanya dinding penyekat membuat banyak debu yang masuk ke ruang kelas darurat, selama proses belajar berlangsung.
Plt SDN Serut III Serut, Muhammad Thuwuh Hanafi, mengatakan, pihak sekolah sendiri sebenarnya sudah mengajukan bantuan ke dinas pendidikan setempat, tapi hingga kini belum ada realisasi pembangunan ruang kelas baru.
"Jumlah ruang kelas di sekolah ini hanya 5 ruang, sekolah berharap pemerintah bisa segera memberikan bantuan ruang kelas baru, agar siswa bisa belajar dengan nyaman," kata Thuwuh.
Selain banyaknya debu dan bau yang kurang sedap, aktivitas belajar siswa ini juga terganggu saat musim penghujan datang menyebabkan air hujan masuk hingga ke dalam kelas.
Para siswa juga berharap agar bisa segera mendapatkan ruang kelas baru. (yos/jpnn)
Ruang kelas sekolah banyak debu dan bau yang kurang sedap sehingga siswa terganggu.
Redaktur & Reporter : Natalia
- Bangun Sekolah Rusak di Garut, Yayasan Bakti Barito Gandeng Kitabisa dan Happy Hearts
- Alumni Akabri 90 Membantu SDN 006 Pekaitan Setelah Viral Mirip Kandang Ayam
- 85 Sekolah di Lombok Tengah Rusak, Ketua Dewan Bereaksi
- BNPB Sebut 31 Sekolah Rusak Akibat Gempa Cianjur
- Angin Kencang Menyapu 1 Sekolah dan 5 Rumah di Bintan Kepri, Kejadiannya Sangat Cepat
- Gegara Lihat Ini, Giring Akhirnya Sadar Kenapa Jokowi Rajin Blusukan