Kelas Menengah Lebih Suka Berlibur daripada Belanja
Survei BPS yang menunjukan pola peningkatan pendapatan mengakibatkan porsi belanja online semakin besar.
Hal tersebut menunjukkan bahwa kelas menengah masih melakukan konsumsi. Menariknya, kelas menengah kini lebih mengutamakan liburan daripada belanja.
Sepanjang kuartal kedua lalu, imbuh Kecuk, konsumsi rumah tangga masih tumbuh 4,95 persen secara tahunan (yoy).
Angka tersebut naik tipis jika dibandingkan dengan kuartal sebelumnya 4,94 persen.
Sejumlah subsektor juga tumbuh lebih besar daripada pertumbuhan ekonomi 5,01 persen.
Misalnya, konsumsi makanan-minuman selain restoran 5,24 persen serta hotel-restoran 5,87 persen.
’’Pertumbuhan konsumsi 4,95 persen itu saya bilang masih kuat dan tidak ada indikasi penurunan daya beli,’’ terang Kecuk.
Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI) Tito Sulistio juga tak sepakat dengan penurunan daya beli masyarakat.
Pemerintah terus bekerja keras mengumpulkan data transaksi belanja online (e-commerce) dalam waktu dekat.
- Paket SNAP! AirAsia MOVE Bikin Libur Natal Makin Menyenangkan dan Lebih Murah
- Snapcart Ungkap Marketplace Pilihan Brand Lokal dan UMKM
- E-commerce Menjanjikan, Layanan Pendukung Bisnis Makin Optimistis
- Mau Pasang Dashcam Mobil Tanpa Ribet? 70mai Punya Solusinya
- 6 Tip Hemat Mengatur Budget Liburan Akhir Tahun
- Shopee Dianggap Sebagai Platform e-commerce yang Paling Memuaskan