Kelebihan Pasokan, Produsen Semen Garap Beton
Produk beton sendiri berkontribusi 13 persen terhadap penjualan Holcim di Indonesia.
Pada tahun lalu, penjualan beton menurun satu persen dibanding 2015.
Sedangkan penjualan semen masih mengalami kenaikan tipis dua persen pada 2016 dibanding 2015.
Namun, pada kuartal pertama 2017, volume penjualan semen dan klinker Holcim menurun empat persen.
Secara nilai, penjualan semen perseroan menurun lebih tajam, yakni mencapai 12,1 persen.
Penurunan disebabkan masih lemahnya permintaan semen akibat curah hujan yang tinggi maupun tertundanya belanja program pemerintah di infrastruktur.
CEO PT Holcim Indonesia Tbk Gary Schutz menyatakan, melemahnya kredit perumahan menjadi salah satu penyebab belum membaiknya pasar semen domestik.
Pada kuartal pertama, kredit perumahan hanya tumbuh delapan persen.
Pasar semen di Indonesia saat ini mengalami kelebihan pasokan akibat perlambatan perkonomian.
- Berpengalaman 19 Tahun, Safira Group Wujudkan Hunian Impian di Solo Raya
- Industri Properti Bergerak Dinamis, LPKR Memperluas Penawaran Produk Baru Harga Terjangkau
- Sektor Properti di Batam Diprediksi Meningkat di 2025
- Lion Parcel dan Indah Logistik Bekerja Sama untuk Perkuat Infrastruktur Pengiriman
- Mawardi-Anita Berjanji Membangun Infrastruktur Merata di Sumsel
- Dukung Pembangunan Infrastruktur & Perumahan dengan Semen Hijau, SIG Ajak Semua Pihak Bersinergi