Kelelahan di Pesawat, Trump Minta Diganti Ivanka
jpnn.com, TEL AVIV - Lawatan perdana Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berlanjut ke negara kedua.
Kemarin (22/5) tokoh 70 tahun tersebut meninggalkan Arab Saudi dan langsung menuju ke Israel.
Air Force One terbang langsung dari Saudi menuju Israel. Itulah penerbangan langsung pertama antar-dua negara.
Bagi Trump yang tercatat sebagai presiden tertua AS saat dilantik, menempuh perjalanan udara selama sekitar 1,5 jam terbilang melelahkan.
Apalagi, dia baru saja menuntaskan lawatan dua harinya di Saudi yang padat agenda.
Jika di Saudi saja dia terpaksa melewatkan satu agenda karena kelelahan, bisa jadi acara padatnya yang lain di Israel dan dua negara selanjutnya juga diwarnai pembatalan.
''Presiden Trump kelelahan dan terpaksa mengutus putrinya ke forum kaum muda di Kota Riyad dalam lawatan pertamanya di Saudi,'' kata seorang pejabat Washington kepada media.
Di acara bertajuk memerangi ekstremisme di media sosial tersebut, First Daughter Ivanka-lah yang menjadi pembicara untuk mewakili ayahnya.
Lawatan perdana Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump berlanjut ke negara kedua.
- Dunia Hari Ini: Donald Trump Menjadi 'Person of the Year' Majalah Time
- Kloning Javier
- Investor Ketar-Ketir soal Perang Dagang, Rupiah Hari Ini Ditutup Ambruk 58 Poin
- Kebijakan Donald Trump Berpotensi Bikin Produsen Mobil Dunia Boncos
- Belum Resmi Jadi Presiden, Donald Trump Sudah Cari Gara-Gara dengan Negara BRICS
- Beda dengan Prabowo, Trump Tunjuk Utusan Khusus Presiden untuk Atasi Krisis Ukraina