Kelola Aset Kualitas Rendah Senilai Rp 1,3 Triliun, KB Bukopin Gandeng PT PPA
Dalam hal ini, PPA melakukan penerbitan instrumen keuangan syariah tersebut di mana dana yang diperoleh akan dipergunakan untuk keperluan dana korporasi.
Yadi Jaya mengatakan, pendekatan inventif skema asset swap telah terbukti mampu menyelesaikan tantangan yang dihadapi perbankan dalam mengelola aset berkualitas rendah secara efektif dengan manajemen risiko yang terukur.
"PPA juga bekerja sama dengan stakeholders terkait untuk mendapatkan pemulihan yang optimal," kata Yadi.
Shin menambahkan bahwa atas transaksi tersebut, emiten berkode saham BBKP itu dapat menurunkan jumlah aset berkualitas rendah.
"Kerja sama ini diharapkan dapat membantu KB Bukopin untuk tetap konsisten dalam pengelolaan aset berkualitas rendah," ujar Shin. (esy/jpnn)
KB Bukopin berupaya melakukan perbaikan kualitas aset dengan menggandeng PT PPA melalui kerja sama pengelolaan aset berkualitas rendah senilai Rp,3 triliun.
Redaktur : Soetomo Samsu
Reporter : Mesyia Muhammad
- Bank Indonesia Perkuat Sinergi Keuangan Syariah di Tengah Ketidakpastian Ekonomi Global
- Menko Airlangga Hartarto Dorong Akselerasi Kemajuan Ekosistem Ekonomi Syariah
- Kembali Sabet 3 Penghargaan, Insight Investments Optimistis Tren Keuangan Syariah
- Menko Airlangga: Pemerintah Terus Tingkatkan Pemerataan Akses Keuangan Bagi Masyarakat
- Transformasi Strategis KB Bukopin untuk Visi dan Misi Baru
- Berdiri saat Pandemi, SHAFIQ Sukses jadi Pelopor SCF Syariah