Kelola Peti, Agar Pemerinah Agar Bijaksana
Senin, 20 Oktober 2008 – 14:51 WIB
"Rakyat di pedalaman itu hanya sebatas diperalat oleh para cukong dan berapapun hasil tambang yang diperoleh rakyat ternyata tidak cukup signifikan untuk memperbaiki tingkat kesejahteraan, kesehatan dan pendidikannya," kata Nizar Dahlan dari Partai PBB itu.
Baca Juga:
Dia menyarankan, langkah yang terbaik perlu diambil pemerintah adalah membentuk tim terpadu guna menangani jutaan rakyat yang secara turun-temurun menggantungkan hidupnya dari kegiatan penambangan liar itu.
"Termasuk menyediakan lembaga keuangan dan badan usaha bagi mereka yang bergerak di sektor pertambangan liar ini. Jangan sebaliknya hanya membiarkan para cukong mensetir kehidupannya," saran Nizar Dahlan.
Jika para penambang liar itu dapat dikoordinir secara sistematis, lanjutnya, setidaknya proses kerusakan lingkungan akibat penambangan liar itu dengan sendirinya bisa diminimalisir secara dini.
JAKARTA - Komisi VII DPR meminta pihak pemerintah agar lebih berhati-hati dan bijaksana dalam menangani fenomena pertambangan tanpa izin (Peti) yang
BERITA TERKAIT
- Yorrys Raweyai: DPD Akan Mengawal Proses Pembangunan PIK 2 Tangerang
- BPMK Lanny Jaya Diduga Potong Dana Rp 100 juta dari 354 Kampung
- Kipin Meraih Penghargaan Utama di Temasek Foundation Education Challenge
- Sri Mulyani: Setiap Guru adalah Pahlawan yang Berkontribusi Besar bagi Kemajuan Indonesia
- Kerugian Negara Hanya Bisa Diperiksa BPK, Ahli: Menjerat Swasta di Kasus PT Timah Terlalu Dipaksakan
- Amplop Berlogo Rohidin Mersyah-Meriani Ikut Disita KPK, Alamak