Kelola UMKM di Lima Negara Ini, Modalku Dapat Pendanaan Series C+ Rp 4 Triliun

jpnn.com, JAKARTA - Modalku adalah platform digital yang fokus pada pengembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Asia Tenggara.
Hingga saat ini, platform tersebut berkembang pesat dari pertama kali launching pada 2015.
CO Founder dan CEO Modalku Reynold Wijaya mengatakan, hingga 2022, platform Modalku sudah ada di beberapa negara Asia Tenggara, seperti Singapura, Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Vietnam.
"Kami juga sangat bangga karena sudah memberikan lebih dari 5 juta pinjaman kepada UMKM di Asia Tenggara," ungkap Reynold pada talk show secara daring yang diselenggarakan QuBisa, Senin (21/2).
Pada pekan lalu, platform Modalku mendapatkan suntikan pendanaan Series C+ sebesar Rp 4 triliun.
"Total sebenarnya adalah Rp 4 triliun. Rp 2 triliun kami pakai buat ekspansi, sedangkan Rp 2 triliun lagi buat pengembangan UMKM di Asia Tenggara," papar Reynold.
Terkait perusahaan finansial yang pertumbuhannya sangat cepat tersebut, Reynold mengakui, hal ini tidak terlepas dari peran UMKM yang menjadi tulang punggung dalam perekonomian negara- negara berkembang.
''Pertanyaan pertama bagi UMKM yang mau meminjam dana adalah bagaimana agunannya. Namun, jika suatu bisnis dari awal tidak pernah berkembang, bagaimana entitas bisnis itu memiliki agunan," ungkap Reynold.
CO Founder dan CEO Modalku Reynold Wijaya mengatakan, hingga 2022, platform Modalku sudah ada di beberapa negara di Asia Tenggara, seperti Singapura, Malaysia, Indonesia, Thailand, dan Vietnam
- Dapat Sambutan Positif, Ramadan Rhapsody 2025 Raup Omzet Fantastis
- Digitalisasi Transaksi Dorong UMKM Pontianak Bersaing di Kancah Nasional
- Keren! Rumah Tamadun Ubah Limbah Jadi Lapangan Kerja Bagi Perempuan dan Warga Binaan
- Sukses Sebelum 30: Eks Pegawai Sukses Merintis Brand Lokal Kingman Bersama Shopee
- Bea Cukai Dorong Potensi Daerah ke Pasar Global dengan Gencar Sosialisasi Ekspor
- ASIPPINDO Dukung Perluasan Askses Pembiayaan Inklusif Bagi Pelaku UMKM