Kelompok Beji Siapkan Serangan ke Penjara
Senin, 10 September 2012 – 06:04 WIB
"Kita tidak membicarakan analisis dulu, namun faktanya memang senjata yang ditemukan sama," imbuhnya. Dia hanya melempar petunjuk itu saat ditanya apakah ada kaitan antara terduga teroris Depok dengan Solo. Dia memastikan bakal langsung menyampaikan ke publik kalau sudah ada kesimpulan akhir.
Polisi sendiri saat melakukan olah TKP di pondok yatim itu menemukan berbagai benda berbahaya, Mulai dari senjata api jenis beretta lengkap dengan 17 peluru, dua pistol tipe lainnya, tiga granak aktif, dan bahan peledak. Untuk bahan peledak, ada fakta tersendiri yang disampaikan Ansyaad.
"Dilihat dari bahan bakunya, sama dengan yang digunakan oleh pelaku terror saat ini," jelasnya. Disamping itu, kalau bahan-bahan tersebut diracik dengan tepat bisa menimbulkan daya ledak yang kuat alias high explosive. Dia menganggukan kepala saat para wartawan menyebut bom tersebut setipikal dengan ledakan di J.W Marriot beberapa waktu lalu.
Meski demikian, lagi-lagi Ansyaad tidak berani menyebut apakah itu berarti ilmu yang didapat pelaku di Depok sama dengan pelaku teror sebelumnya. Dia hanya menegaskan kalau masih banyak hal yang harus diselidiki. Salah satu pintu masuknya adalah ditemukannya sebuah surat wasiat.
JAKARTA - Tidak butuh waktu lama bagi aparat untuk mengendus adanya keterkaitan antara ledakan bom di Jalan Nusantara, Beji, Depok dengan pelaku
BERITA TERKAIT
- Tanggul Sungai Cabean Jebol, Tiga Desa di Demak Dilanda Banjir
- Pendaftaran PPPK Tahap 2 Ditutup, Ini Kendala Honorer Belum Mendaftar
- Mengapa Sertifikat HGB-SHM Kawasan Pagar Laut Bisa Terbit, Pak Nusron?
- Bu Sun Menjamin Tidak Ada Honorer Siluman Mendaftar PPPK 2024 Tahap 2
- Bupati Lampung Timur Diperiksa Jaksa terkait Korupsi Proyek Gerbang Rumah Dinas
- 5 Honorer Lulus PPPK 2024 Tidak Berhak Mengisi DRH, Simak Penyebabnya