Kelompok Bersenjata Menembaki Peserta Acara Bakar Batu, TNI dan Polri Langsung Merespons

jpnn.com, JAYAPURA - Kelompok bersenjata diduga mengganggu dengan cara menembaki peserta acara bakar batu di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua, Kamis (8/7), sekitar pukul 13.30 WIT.
Gangguan itu kemudian direspons anggota TNI dan Polri yang memang bersiaga.
Meski demikian, tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu.
Komandan Korem 173/Praja Vira Braja (PVB) Brigadir Jenderal TNI Iwan Setiawan mengakui ada kontak tembak di Ilaga, yang diawali gangguan kelompok bersenjata saat acara bakar batu yang dihadiri bupati, komandan Kodim, kepala Polres serta pejabat dan warga di wilayah itu.
"Acara bakar batu itu sendiri dilakukan sebagai bentuk rasa syukur mulai pulihnya kondisi keamanan di wilayah itu," kata Setiawan yang dihubungi dari Jayapura, Kamis (8/7).
Dari laporan yang diterima, anggota TNI-Polri mengejar mereka dan menyisir lokasi.
Namun dia belum bisa memastikan kelompok mana yang mengganggu acara bakar batu itu.
"Ada kemungkinan yang mengganggu adalah kelompok Lekagak Telenggen atau kelompok Teri Mayu yang berada di sekitar muara," kata dia. (antara/jpnn)
Kelompok bersenjata menembaki peserta acara bakar batu di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua. TNI dan Polri yang bersiaga langsung merespons, sehingga sempat terjadi kontak tembak.
Redaktur & Reporter : Boy
- Wamendagri Ribka Haluk Apresiasi Kinerja Pansel DPRP Papua Tengah
- Bupati Pegunungan Bintang Harap Anggaran yang Kena Efisiensi Bisa Dikembalikan
- Yan Mandenas Minta MBG dan Pendidikan Gratis Jangan Dibenturkan
- Ratusan Pelajar di Wamena Demo Tolak Program Makan Bergizi Gratis
- Berulah Lagi, KKB Bakar Gedung SMP di Papua Tengah
- Dana Otsus Papua 2025, Supiori Kebagian Rp 101 Miliar