Kelompok Cipayung Kompak Berunjuk Rasa, Nih Tuntutannya
Selain itu, pemerintah juga menaikan PPn yang awalnya 10 persen menjadi 11 persen. Kenaikan PPN ini, lanjut dia, juga akan berdampak signifikan dirasakan oleh masyarakat sebagai konsumen atas barang yang dikonsumsi.
Salah satu karakteristik PPn adalah pajak yang bersifat tidak langsung dikenakan kepada masyarakat tetapi kepada barang atau jasa yang dikonsumsi.
Artinya kenaikan PPn ini menjadi tanggung jawab konsumen bukan pedagang atau produsen yang disebabkan oleh sifat pengenaan pajaknya atas objek barang yang dibeli bukan subyek.
Kelompok Cipayung Plus, kata Zaki, juga sedang melakukan konsolidasi secara internal terkait rencana aksi unjuk rasa pada 11 April 2022 yang diinisiasi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Seluruh Indonesia. Unjuk rasa tersebut, isu yang diangkat juga sama, yaitu menolak kebijakan pemerintah yang dirasa memberatkan rakyat.
"Kami akan konsolidasi dulu. Kalau yang diperjuangkan adalah rakyat, akan kami jalankan," tandas Zaki.
Aksi demonstrasi berjalan damai dengan penjagaan ketat aparat kepolisian. Mereka bertahan hingga magrib dan dilanjutkan berbuka bersama di lokasi.(fri/jpnn)
Sekitar 300 mahasiswa yang tergabung dalam Kelompok Cipayung Plus berunjuk rasa di Kawasan Monas, Jakarta, Jumat (8/4).
Redaktur & Reporter : Friederich Batari
- Direksi ASABRI Mengajar Para Mahasiswa Magister Universitas Pertahanan
- Mahasiswa Minta Pemerintah Tegas Tindak Oknum Nakal Sesuai Putusan MK 136/2024
- Eramet & KBF Berikan Beasiswa untuk Mahasiswa Indonesia Timur, Ini Harapan Gubernur Sulut
- Sebanyak 96 Mahasiswa Presentasikan Hasil Riset di Knowledge Summit
- Glodok Chinatown: Simbol Keharmonisan dalam Komunikasi Antarbudaya
- Ketua PP PMKRI Soroti Dua Isu Penting Saat Bertemu Menteri Komdigi RI