Kelompok OTG Corona Bisa Ada di Mana Saja, Jangan Anggap Remeh Imbauan Pemerintah
Namun, gejala itu berubah pada penularan sekarang ini. Beberapa kasus positif justru memperlihatkan bahwa tidak terdapat lagi gejala-gejala tersebut.
"Dalam perkembangannya gambaran ini sudah tidak lagi menjadi ciri khas dari orang yang membawa atau di dalam tubuhnya terinfeksi COVID-19," ungkap dia.
"Kami banyak menemukan orang yang di dalam tubuhnya ada COVID-19 yang ditandai dengan pemeriksaan PCR positif dengan gejala yang sangat ringan, tidak panas, tidak batuk, sehingga memberikan gambaran seperti orang tidak sakit," ucap dia.
Menurut dia, pemerintah telah menamai pasien positif yang tidak bergejala dengan Orang Tanpa Gangguan (OTG).
Kategori ini yang berbahaya karena bisa membawa virus ke kelompok rentan, seperti orang tua dan orang dengan penyakit bawaan.
"Oleh karena itu konsisten pemerintah sejak dari awal untuk memutuskan rantai penularan ini. Maka yang pertama harus melindungi diri masing-masing dengan cara menggunakan masker, dengan cara mencuci tangan dengan menggunakan sabun di air yang mengalir, dengan cara membatasi untuk keluar rumah, dan menghindari kerumunan," timpal dia. (mg10/jpnn)
Pemerintah telah menamai pasien positif yang tidak bergejala dengan sebutan Orang Tanpa Gangguan atau OTG.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Presiden AS Joe Biden Positif Covid-19
- Dinkes Sumsel Minta 2.000 Vial Vaksin Sinovac ke Kemenkes
- Kasus Positif Covid-19 Harian Bertambah Cukup Banyak, DKI Jakarta Tertinggi
- Bu Nanik Ungkap Fakta Terkini Covid-19 di Surabaya, Waspada
- Putri Candrawathi Positif Covid-19, Kok Penasihat Hukum Berani Mendekat?
- Positif Tertulari Covid-19, PM Kamboja Hun Sen Batal Menghadiri KTT G20