Kelompok Palembang Tak Ragu Menembak
Selasa, 17 Februari 2009 – 21:59 WIB
JAKARTA - Kematian guru SMPN 11 Palembang Dago Simamora yang diduga ditembak oleh Ki Agus Muhammad Toni, terdakwa kasus teroris 'Kelompok Palembang' yang disidang di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan dituding sebagai bentuk aksi terorisme. Menurut dia, berdasarkan BAP (berita acara pemeriksaan) Mabes Polri yang sempat dibacanya, pembunuhan Dago diduga terkait aksi terorisme yang disinyalir dilakukan teroris kelompok Palembang. ”Saya tahu pelaku terkait dengan kelompok teroris dari Mabes Polri,” cetusnya.
Saksi Nasrudin, polisi dari Polsek Sukarami Palembang mengungkap bahwa kematian Dago diduga karena diterjang pelor panas. ”Korban (Dago Simamora) dibawa ke rumah sakit. Ada dua proyektil yang mengenai tubuh korban, dari visum dokter ditemukan dua bekas tembakan,” beber penyelidik polisi itu di PN Jakarta Selatan, Jl Ampera Raya, Selasa (17/2).
Baca Juga:
JAKARTA - Kematian guru SMPN 11 Palembang Dago Simamora yang diduga ditembak oleh Ki Agus Muhammad Toni, terdakwa kasus teroris 'Kelompok Palembang'
BERITA TERKAIT
- Truk Bawa Pendukung Paslon Bupati Tolikara Terbalik, 5 Orang Tewas, Lainnya Luka-Luka
- Terbukti Korupsi Proyek Kereta Api, 2 Mantan Kepala Balai KA Ini Divonis Penjara Sebegini
- DPM Beri Beasiswa Pelajar Berprestasi Kuliah ke China
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti: Jangan Ada Lagi Guru yang Dipidana
- Ternyata, Gubernur Rohidin Sempat Dievakuasi dari Bengkulu dengan Baju Polantas
- Komitmen Dukung Generasi Muda, Maximus Insurance Serahkan Polis Asuransi untuk Mahasiswa Unhas