Kelompok Solo Incar Jakarta dan Bali
Senin, 03 September 2012 – 22:02 WIB
Seperti diketahui, jaringan di Solo ini terungkap setelah Detasemen Khusus 88 Antiteror meringkus dan melumpuhkan pelaku teror terhadap polisi di Solo. Aksi pertama jaringan ini dilakukan pada 17 Agustus 2012. Mereka menembak pos pengamanan jalur mudik yang dijaga polisi.
Belum usai diselidiki, aksi teror lainnya dilakukan kelompok tersebut dengan melemparkan granat ke pos polisi. Tak ada korban jiwa dari aksi itu.
Aksi terakhir tak tanggung-tanggung, ketika pada 30 Agustus lalu Farhan cs menembak polisi yang berjaga di pos polisi Singosaren. Bripka Data, penjaga pos pengamanan tewas dengan empat tembakan dari jarak dekat.(flo/jpnn)
JAKARTA - Jaringan teroris Farhan dan Bayu cs ternyata tak sekedar memiliki rencana balas dendam pada polisi dan mengacaukan HUT RI ke-67 di kota
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Jumlah Honorer Lulus PPPK 2024 Tahap 1 Sedikit, Sisanya Lebih Banyak
- Wamen Viva Yoga: AHY Ingin Transmigrasi Ideal jadi Pilot Project
- Wamentrans Viva Yoga Sebut Menko AHY Ingin Transmigrasi Ideal jadi Proyek Percontohan
- Honorer Database BKN Non-Formasi jadi PPPK Paruh Waktu, Tanpa Tunjangan
- Ini soal Nasib Honorer Tak Lolos CPNS 2024, Bisa Ikut Seleksi PPPK?
- Dompet Dhuafa & PARFI 56 Teken Kerja Sama Kampanye Kemanusiaan dan Pemberdayaan Budaya