Kelompok Wanita Tani di Jateng Manfaatkan Pekarangan untuk Memenuhi Kebutuhan Pangan

Lebih lanjut dijelaskan Agung, melalui pengembangan P2L selain dapat memenuhi kebutuhan pangan, juga dapat meningkatkan kesejahteraan anggota.
“Dampak dari P2L ini dapat dirasakan oleh kelompok tani, membuat pasar sendiri khusus produk mereka di kecamatan, sehingga kelompok tani berdaya dan menghasilkan keuntungan, silakan masyarakat tumbuhkan, kita dorong sepenuhnya,” tambah Agung.
Sebagai informasi, P2L merupakan upaya penurunan daerah rentan rawan pangan dan mendukung penurunan prevalensi stunting yang menjadi salah satu program utama Kementan di bawah kepemimpinan Mentan Syahrul Yasin Limpo. Hingga saat ini P2L sudah memberdayakan sekitar 22 ribu kelompok wanita tani yang tersebar di seluruh Indonesia.(ikl/jpnn)
Kegiatan Pekarangan Pangan Lestari (P2L) yang diusung oleh Badan Ketahanan Pangan Kementerian Pertanian terbukti mampu membantu memenuhi kebutuhan pangan keluarga di tengah merebaknya wabah Covid 19 yang terjadi saat ini.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Hari Kedua Lebaran, Mentan Tancap Gas Turun Lapangan Sidak 4 Gudang Bulog di Sulsel
- Wajar Harga Pangan Mahal, Zulhas Sebut akan Normal Seminggu Pascalebaran
- Serapan BULOG Melonjak 2.000 Persen, Hendri Satrio: Dampak Tangan Dingin Mentan Amran
- Harga Pangan Hari Ini, Cabai Rawit Merah Tembus Rp 100 Ribu Per Kilogram
- Raker dengan Pejabat di Kementan, Legislator NasDem Sorot Program Cetak Sawah
- Jalankan Instruksi Ketum PAN, Eddy Soeparno Bagikan Sembako di 11 Kabupaten/Kota di Jabar