Keluar dari Gerindra, Nuruzzaman: Kiai Saya Dihina Fadli Zon
Rabu, 13 Juni 2018 – 09:09 WIB

Fadli Zon. Foto: Charlie L/Indopos/dok.JPNN.com
Sebagai santri, Nuruzzaman mengaku tidak bisa tinggal diam ketika kiainya dihina. Dia juga kesal karena Prabowo membiarkan saja perilaku tersebut.
"Bagi santri, penghinaan pada kiai adalah tentang harga diri dan marwah, sesuatu yang Pak Prabowo tidak pernah bisa paham karena Bapak lebih mementingkan hal politis saja," tegasnya. (dil/jpnn)
Kader Gerindra Mohammad Nuruzzaman memutuskan mundur dari parpol besutan Prabowo Subianto tersebut gara-gara cuitan Fadli Zon soal Yahya Cholil Staquf
Redaktur & Reporter : Adil
BERITA TERKAIT
- Jadi Ketua Dewan Pembina PARFI '56, Fadli Zon Sampaikan Komitmen untuk Industri Film
- Di Hong Kong, Fadli Zon Banggakan Film Nasional kian Mengglobal
- Hong Kong International FILMART 2025, Fadli Zon: Saatnya Indonesia Jadi Pemain Utama
- Hari Musik Nasional 2025, Vinyl Indonesia Raya dari 8 Versi Diluncurkan
- Bobby Nasution Batal Hadiri Pisah Sambut Walkot Medan, Gerindra: Jangan Dibesar-besarkan
- Berdialog dengan Fadli Zon, Putu Rudana: Seni Budaya Harus Jadi Mercusuar Bernegara