Keluar dari Pekerjaan, Mulai Lagi dari Nol

Keluar dari Pekerjaan, Mulai Lagi dari Nol
Lita Mucharom. Foto: Jawa Pos/JPNN
Berangkat dari pengalamannya sukses membangun kembali UKM yang nyaris bangkrut pada 2006, perempuan 43 tahun tersebut kemudian tergerak untuk membantu pengusaha UKM guna mengembangkan usahanya. "Saya mulainya juga seperti mereka dari nol untuk membangun bisnis UKM yang nyaris bangkrut," ujarnya.

 

Untuk itu Lita sampai rela keluar dari pekerjaan meski tengah berada di puncak karir. Lita yakin sebuah usaha kecil bisa berkembang menjadi besar jika SDM-nya dapat menjadi mesin utama penggerak bisnis. Paling tidak, dia telah membuktikannya. Dalam tiga tahun, UKM miliknya berhasil bertransformasi menjadi perusahaan bernama PT Estetika Selaras. Dari usahanya itu dia mampu menggandakan pendapatan perusahaannya hingga 3.000 persen hanya dalam waktu tiga tahun.

 

PT Estetika Selaras kini mempunyai sekitar 600 karyawan. Perusahaan tersebut memiliki perwakilan di beberapa daerah seperti Jambi, Cepu (Jateng), Pengalengan (Jabar), Balikpapan, Bali, Surabaya, dan Sorong (Papua Barat). Berkat keberhasilannya itu, Lita meraih berbagai penghargaan. Di antaranya, dia menjadi finalis Ernst and Young Entrepreneurial Winning Women 2010, menerima penghargaan sebagai Asia Pacific The Most Promising Entrepreneur 2011, menerima Anugerah Perempuan Indonesia Award 2012, dan menjadi nomine untuk ASEAN Business Award 2012.

 

"Dari keberhasilan itu, saya lalu tergerak untuk berbagi ilmu kepada para pemilik UKM, khususnya terkait dengan pengelolaan SDM yang tepat. Sebab, UKM berpeluang jadi perusahaan berskala besar bila SDM-nya dikelola dengan baik. Sayang kalau UKM tidak berkembang karena hanya memikirkan untung rugi," tutur perempuan berjilbab tersebut.

 

Tidak banyak pengusaha yang mau peduli terhadap usaha kecil menengah (UKM). Lita Mucharom satu di antara segelintir pengusaha yang peduli itu. Dia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News