Keluar dari Resesi Ekonomi dengan Variabel Komunikasi, Begini Caranya
"Pada situasi dampak penyebaran dan akibat Covid-19 yang sangat luar biasa terjadi di dunia, temasuk Indonesia, maka resesi ekonomi yang mungkin dialami mulai bulan depan sebenarnya bisa dikendalikan lebih awal ataupun ke depan dengan variabel komunikasi," kata direktur eksekutif EmrusCorner itu.
Emrus menjelaskan alur berpikirnya adalah karena penyebaran Covid-19 terjadi dari manusia kepada manusia lain, maka ini merupakan persoalan kesadaran, sikap dan perilaku (KSP) setiap individu dalam suatu kelompok masyarakat atau suatu negara.
Menurutnya, KSP merupakan kajian, pekerjaan dan profesi bidang ilmu komuniksi. Dia mengatakan melalui proses komunikasi mampu membentuk KSP di tengah masyarakat.
Menurut Emrus, KSP yang baik secara teoritis mampu menekan jumlah kasus Covid-19, yang pada gilirannya mengendalikan atau keluar dari resesi ekonomi.
"Kerangka berpikir ringkasnya, dengan komunikasi membentuk KSP (variabel X) mampu menekan jumlah kasus Covid-19 (variabel Y), kemudian dapat mengendalikan atau keluar dari resesi ekonomi (variabel Z)," pungkasnya. (boy/jpnn)
Emrus Sihombing yakin bahwa variabel komunikasi bisa membawa keluar dari krisis ekonomi.
Redaktur & Reporter : Boy
- Pramono-Rano Bisa Menang Satu Putaran Jika Anak Abah-Ahoker Bersatu
- Ali Ngabalin Merespons soal Tak Dipanggil Prabowo ke Kertanegara, Kutip Surah At-Taubah
- Pengamat Minta Penegak Hukum Bijak Ungkap Fakta di Luar Persidangan
- Pengamat Minta Pejabat Negara Tak Dukung Munaslub Kadin
- Usut Kasus Korupsi di PT Jasindo, KPK Periksa Ketua Koperasi Simpan Pinjam Ini
- Tonny Uloli Unggul di Survei LKPI untuk Pilgub Gorontalo