Keluar Hotel Merangkak, sampai RS Pingsan Dua Hari
Senin, 20 Juli 2009 – 07:09 WIB
Bom yang mengguncang dua hotel mewah di Jakarta Jumat lalu (17/7) menimbulkan trauma fisik dan psikis bagi mereka yang mengalami. Berikut pengakuan para korban yang kondisinya mulai membaik.
RAKA-AGUNG-ANGGIT, Jakarta
Baca Juga:
Restoran Airlangga adalah titik ledakan di Hotel Ritz-Carlton pada Jumat lalu (17/7). Seluruh ruangan luluh lantak dihajar bom. Meja, kursi, plafon, dan segala isi ruangan hancur berantakan. Beberapa barang berpindah tempat. Misalnya, kursi terpental ke atas meja. Lantai dipenuhi serakan berbagai patahan kayu, besi, dan pecahan benda.
Yusuf Purnomo merupakan saksi mata sekaligus korban dalam peristiwa tersebut. Pegawai Restoran Airlangga Hotel Ritz-Carlton itu sedang bertugas saat bom meledak.Tubuh Yusuf termasuk salah satu yang diangkut ke Rumah Sakit Metropolitan Medical Center (MMC), Jakarta, dalam kondisi tak sadarkan diri. Setelah dua hari pingsan, kemarin pagi sekitar pukul 10.00 dia siuman. "Alhamdulillah, kondisi saya sudah jauh lebih baik," ujar Yusuf.
Bom yang mengguncang dua hotel mewah di Jakarta Jumat lalu (17/7) menimbulkan trauma fisik dan psikis bagi mereka yang mengalami. Berikut
BERITA TERKAIT
- Setahun Badan Karantina Indonesia, Bayi yang Bertekad Meraksasa demi Menjaga Pertahanan Negara
- Rumah Musik Harry Roesli, Tempat Berkesenian Penuh Kenangan yang Akan Berpindah Tangan
- Batik Rifaiyah Batang, Karya Seni Luhur yang Kini Terancam Punah
- 28 November, Masyarakat Timor Leste Rayakan Kemerdekaan dari Penjajahan Portugis
- Eling Lan Waspada, Pameran Butet di Bali untuk Peringatkan Melik Nggendong Lali
- Grebeg Mulud Sekaten, Tradisi yang Diyakini Menambah Usia dan Menolak Bala