Keluar Masuk Hotel untuk Edarkan Dolar Palsu

jpnn.com, SURABAYA - Naiknya nilai tukar dolar terhadap rupiah dimanfaatkan segelintir penipu untuk meraup keuntungan.
Salah satunya dengan mengedarkan dolar palsu. Kasus tersebut diungkap Satreskrim Polres Pelabuhan Tanjung Perak.
Polisi menangkap dua pelaku dan menyita 1.300 lembar dolar Amerika pecahan 100 dolar.
Berdasar informasi yang dihimpun Jawa Pos, penangkapan pelaku berawal dari laporan bahwa ada rencana transaksi upal di sebuah hotel di kawasan Kalimas.
Transaksi itu terdengar istimewa. Sebab, uang yang diperjualbelikan adalah dolar. Polisi lantas melakukan penyelidikan.
''Ternyata informasinya benar. Petugas mengamankan satu tersangka berinisial AY, warga Gunungsari,'' kata Kabidhumas Polda Jatim Kombespol Frans Barung Mangera.
Menurut dia, petugas masih terus bergerak untuk mendalami kasus tersebut. Salah satunya menggeledah kamar hotel yang disewa tersangka dan dijadikan lokasi transaksi.
Dari penggeledahan itu, polisi menemukan 300 lembar uang palsu. Semua berbentuk pecahan 100 dolar AS. Kepada petugas, pelaku mengatakan bahwa uang itu asli dan merupakan hasil penggandaan.
Polisi tangkap pelaku peredaran uang palsu berupa dolar yang terlibat jaringan skala besar.
- Ini Tampang Pengedar Uang Palsu di Cianjur
- Hubungan Sekar Arum Widara dengan Sindikat yang Ditangkap Polsek Tanah Abang
- Terungkap, Asal Uang Palsu yang Diedarkan oleh Sekar Arum Widara
- Mengedarkan Uang Palsu, Sekar Arum Terancam 15 Tahun Dipenjara
- Sekar Arum Ditangkap atas Dugaan Pengedaran Uang Palsu, Suami Siri Diperiksa
- Kasus Sekar Arum Widara, Polisi Selidiki Keterlibatan Sindikat Uang Palsu