Keluarga Ambil Barang Iskandar di Tahanan
Jumat, 20 Februari 2009 – 21:08 WIB

Keluarga Ambil Barang Iskandar di Tahanan
JAKARTA- Begitu majelis hakim Pengadilan Tipikor memutuskan untuk menghentikan sidang H Iskandar, pada sidang Kamis (19/2) lalu, pihak keluarga yang kebetulan mendampingi H Iskandar di Jakarta langsung mengambil tindakan. Buktinya, Jumat (20/2), pihak keluarga dalam hal istri H Iskandar, Hj Rawiyah meminta bantuan ajudan suaminya itu, Zaenal Ayudin untuk segera mengambil barang-barang milik suaminya yang berada di tahanan Mabes Polri. Dijelaskan, pihaknya telah bertemu tim dokter RS Kramat Jati, dokter Dasril untuk membicarakan pemindahan (rujuk) H Iskandar dari RS Kramat Jati ke RSCM Jakarta guna dilakukan observasi lanjutan dan terapi, yang nantinya akan ditangani kembali oleh dokter Arya Govinda dan dokter Charles Evert Damping. ''Kalau tidak ada halangan, mudah-mudahan besok (hari ini, Red) bapak bisa kita rujuk ke RSCM Jakarta,'' ungkap Hj Rawiyah didampingi putrinya Hj Rohida.
Maklum, selama suaminya dirawat di Rumah Sakit Kramat Jati, Jakarta Timur, barang-barang milik suaminya itu tidak pernah diurus. ''Saya diminta tolong sama ibu (Hj Rawiyah, Red) untuk mengambil barang-barang bapak di tahanan,'' kata Zaenal Ayudin sembari mengungkapkan kalau barang-barang milik H Iskandar itu langsung dibawa ke RS Kramat Jati.
Baca Juga:
Hj Rawiyah, istri H Iskandar saat dihubungi JPNN Jumat (20/2) mengaku prihatin melihat kondisi suaminya yang masih lemah, lebih-lebih dengan ingatannya yang belum normal. ''Saat ini, kadar gula bapak masih tinggi yakni sekitar 182,'' kata Hj Rawiyah.
Baca Juga:
JAKARTA- Begitu majelis hakim Pengadilan Tipikor memutuskan untuk menghentikan sidang H Iskandar, pada sidang Kamis (19/2) lalu, pihak keluarga yang
BERITA TERKAIT
- Dua Petani di Sukabumi Tersambar Petir, Begini Kondisinya
- Lokataru Sebut Putusan MK Menunjukkan Mendes Yandri Lakukan Intervensi Politik
- Dukung Larangan SOTR di Jakarta Utara, Sahroni: 90 Persen Berakhir Tawuran
- ASN PPPK Silakan Cek Leger Gaji, Alhamdulillah Gratis
- Kades Kohod Disebut Bersedia Bayar Denda Pagar Laut Rp 48 Miliar
- Hengky Pribadi Mangkir di Sidang Korupsi Retrofit PLTU Bukit Asam