Keluarga dan Masyarakat Ruang Belajar Finansial Terdekat Bagi Siswa
Survei OJK tahun 2022 pun menunjukkan rata-rata tingkat literasi finansial di masyarakat Indonesia saat ini hanya mencapai 49,68%. Data ini makin menunjukkan bahwa pengetahuan, keterampilan, dan sikap masyarakat Indonesia tentang cara mengelola keuangan masih perlu ditingkatkan.
"Pendidikan literasi finansial merupakan satu dari tiga isu prioritas yang diangkat dalam Kurikulum Merdeka, selain isu pendidikan perubahan iklim dan pendidikan kesehatan," kata Kepala Badan Standar, Kurikulum, dan Asesmen Pendidikan (BSKAP) Kemendikbudristek, Anindito Aditomo, di kesempatan sama.
Literasi finansial yang termasuk dalam Kurikulum Merdeka amat penting diterapkan bagi anak didik sejak usia dini. Hal itu akan membuat para siswa memahami cara mengelola uang dengan baik, menghindari kesalahan, dan mengembangkan kebiasaan sehat menggunakan uangnya di masa depan.
"Kalau kita ingin anak-anak nantinya merdeka secara finansial maka mau tidak mau harus memahami tentang literasi finansial sebagai bekalnya," ujarnya. (esy/jpnn)
Dirjen Paud Dikdasmen mengatakan keluarga dan masyarakat adalah ruang belajar finansial terdekat bagi siswa.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad
- OJK: Hadirnya PP 47/2024 Berdampak Positif Bagi Keberlangsungan UMKM ke Depan
- Prudential Indonesia Berdayakan Lebih dari 20 Juta Perempuan Cerdas Kelola Keuangan
- Kasus Pemilik Saham BPR Fianka Cairkan Deposito Nasabah, OJK Riau Bergerak
- ISACA Indonesia Dorong Penguatan Keamanan Digital dan Tata Kelola Teknologi
- Uang Nasabah BPR Fianka Hilang, OJK Diminta Tidak Abai
- Mendikdasmen Abdul Mu'ti Sampaikan Pesan Prabowo soal Kurikulum Merdeka, Alon-Alon