Keluarga Doakan Azwar Anas Kuat Hadapi Cobaan
Djadjat menegaskan, kejadian apa pun yang dialami bupati secara personal tidak akan berpengaruh pada kinerja pemkab. Bupati merupakan user kalangan PNS serta penentu kebijakan pemkab.
Sedangkan jajaran birokrasi yang berada di seluruh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) berada pada tataran pelaksana kebijakan tersebut.
”Nah, tugas sekretaris kabupaten mengoordinasi SKPD dalam melaksanakan tugas-tugasnya. Maka, kami memastikan jajaran birokrasi di Banyuwangi tetap kompak dan tetap solid,” tegas dia.
Apalagi, imbuh Djadjat, gonjang-ganjing yang menerpa Bupati Anas beberapa hari terakhir terkait dengan masalah politik. Bukan masalah yang dialami Anas dalam kapasitas bupati.
”Birokrasi tidak boleh cawe-cawe urusan politik. Jadi, buat kami, siapa pun pemimpin Banyuwangi, teamwork tetap kompak, profesional, dan akuntabel. Justru dengan yang seperti ini akan lebih solid dan kompak,” tuturnya.
Masih menurut Djadjat, rambu-rambu birokrasi dalam bekerja sudah jelas. Dalam jangka pendek, misalnya, yakni melaksanakan pembangunan tahun ini, birokrasi akan bekerja sesuai dengan yang diamanatkan APBD 2018. (sgt/aif/c1/c9/ang)
Pihak keluarga menganggap, isu miring yang menerpa Abdullah Azwar Anas juga pernah muncul saat dia hendak maju pilkada.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Pertebal Dukungan ke Luluk-Lukman, Sukarelawan Cantiq Surabaya Gelar Konvoi
- Ingin Pembangunan Jatim Dilanjutkan, Kaesang Dukung Khofifah-Emil
- Relasi Siap Menangkan Wahyu-Ali dan Khofifah-Emil di Kota Malang
- Hasto Klaim Program Infrastruktur Risma-Gus Hans yang Dibutuhkan Warga Jatim
- Debat Ketiga Pilgub Jatim Bertema Pembangunan Infrastruktur
- Pedagang Pasar Baru Gresik Yakin Pilih Khofifah-Emil: Pemimpin yang Terbukti Merakyat