Keluarga Jokowi Maju Pilkada, Pangi: Sudah Siap?
Pangi menjelaskan politik dinasti pada dasarnya sudah mengakar kuat di Indonesia, mulai dari dinasti Soekarno, Soeharto, hingga Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Namun, kata dia, untuk Jokowi ini adalah eksperimen awal membangun trah dinasti politiknya.
“Pertanyaannya adalah apakah Jokowi sudah menyiapkan infrastruktur untuk menopang politik dinastinya?,” tanya Pangi.
Menurut Pangi, kalau tidak dipersiapkan dengan matang bisa saja eksperimen politik dinasti Jokowi ini hanya ajang kelinci percobaan.
“Kalau seandainya gagal misalnya, maka sama saja mempermalukan dan menggerus legitimasinya sebagai Presiden RI,” kata analis politik yang karib disapa Ipang ini.
Pangi menambahkan kalau Jokowi menggantungkan harapan pada PDI Perjuangan sebagai infrastruktur politiknya, maka bisa menjadi dilema.
Elite PDI Perjuangan, kata dia, diprediksi akan mempersempit ruang geraknya.
Kalaupun dibuka, lanjut dia, akan menghambat dinasti politik yang sudah dibangun karena ketua umum partai lain juga sedang menyiapkan trah dinasti politiknya.
Selain itu, ujar dia, langkah ini akan melahirkan konflik internal yang merusak tradisi meritokrasi yang memprioritaskan figur kader internal yang sudah berdarah-darah membesarkan partai.
Inilah buah simalakamanya. Jika Jokowi mempersiapkan infrastruktur politik dan penopang lain untuk membangun dinasti politiknya, maka beliau akan distempel menyalahgunakan kekuasaannya.
- Dukungan Anies untuk Pram-Rano Bakal Berdampak Signifikan
- Agung Sebut Pilkada Jateng Jadi Ajang Pertarungan Efek Jokowi vs Megawati
- Ikuti Arahan Jokowi, Pujakesuma Dukung Ridwan Kamil-Suswono di Pilkada DKI
- KPK Cecar Ipar Jokowi terkait Pengaturan Lelang di Kemenhub
- Tanggapi Dukungan Jokowi Kepada Ridwan-Suswono, Syafrudin Budiman: Tanda-Tanda Kemenangan
- Pilkada Landak: Kaesang Sebut Heri-Vinsesius Didukung Jokowi & Prabowo