Keluarga Korban Penembakan Minta Tak Dimanfaatkan
Mengaku Tidak Pernah Lapor ke Polisi
Minggu, 07 Oktober 2012 – 02:02 WIB
Diungkapkannya, pada saat kejadian tersebut pihak keluarga telah menggelar rapat dan memutuskan menyerahkan semuanya ke pihak kepolisian. Namun hingga saat ini, pengusutan kasus tersebut belum terungkap dan masih mengambang.
"Kenapa baru sekarang kasus ini dibuka kembali? Ini juga menjadi pertanyaan kami, walaupun kami tetap menginginkan kasus ini tetap diusut" kata Antony yang menyebutkan bahwa Johani merupakan atlet binaraga dan pelatih fitnes.
Dipaparkannya, kronologis kejadian saat penangkapan adik Johani memang tak pernah jelas. "Keluar dari rumah rumah fisiknya sangat sehat, jam sebelas malam kami dikabari (Johani) meninggal dunia karena ditembak. Putusan dari Propam kami juga tidak mengetahuinya, " ungkap Antony. (zie/jpnn)
BENGKULU - Pihak Keluarga korban Mulyan Johani (28) yang tewas karena diduga ditembak anggota Sat Reskrim Polres Bengkulu yang dipimpin Novel
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Lemkapi Sebut Perbuatan AKP Dadang Telah Menurunkan Muruah Kepolisian
- Mendes PDT Yandri Susanto Lihat Potensi Besar Desa Ada di Sini
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
- Tingkatkan Bantuan Pengamanan, PTPN IV Jalin MoU dengan Polda Sumut
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC