Keluarga Pasien Corona di Bukittinggi Dijemput, Diisolasi di RSAM
jpnn.com, BUKITTINGGI - Tim medis menjemput keluarga pasien pertama corona di Bukittinggi Sumatera Barat, untuk mendapatkan proses isolasi dan pemeriksaan lebih lanjut di Rumah Sakit Achmad Mochtar (RSAM) Bukittinggi, Kamis (26/3).
"Tim medis dengan Alat Pelindung Diri (APD) lengkap menjemput ke rumah pasien didampingi aparat kepolisian. Keluarga pasien sudah konfirmasi, bersedia untuk diisolasi," kata Wali Kota Bukittinggi M Ramlan Nurmatias.
Selain menjemput kerabat pasien positif COVID-19 yang berjumlah tiga orang yaitu suami dan dua anak, juga dilakukan penyemprotan disinfektan di area rumah pasien.
Sebelumnya Wali Kota Ramlan mengumumkan kasus corona tersebut setelah keluar hasil lab dari Universitas Andalas, Padang.
Suami pasien diinformasikan memiliki riwayat perjalanan ke Malaysia untuk acara tablig akbar beberapa waktu lalu.
Selain itu, pihak keluarga juga diinformasikan memiliki toko, sehingga saat ini pemerintah setempat sedang berusaha mengumpulkan riwayat interaksi keluarga tersebut dengan warga lainnya.
Atas kondisi itu, pemerintah setempat meminta warga agar lebih memperhatikan imbauan yang disampaikan untuk mengurangi aktivitas di luar rumah dan interaksi antarwarga. (antara/jpnn)
Keluarga dari pasien pertama corona di Bukittinggi itu kabarnya memiliko toko dan pemerintah kota sedang mengumpulan riwayat interaksi pasien.
Redaktur & Reporter : Adek
- Diusung Demokrat, Ramlan-Ibnu Asis Tak Khawatir Melawan Petahana di Bukittinggi
- Tertimbun Longsor, Jalan Penghubung Kota Padang-Bukittinggi Terputus
- Mayat Pria Bersimbah Darah Ditemukan di Dekat Tugu Brimob, Diduga Korban Kekerasan
- 1 Warga Palembang Positif Covid-19, Dinkes Sumsel Imbau Masyarakat Kembali Pakai Masker
- Satu Warga Palembang Positif Covid-19
- Jika Mangkir Lagi, Tersangka Kasus Pasar Atas Bukittinggi Ini Bakal Dijemput Paksa