Keluarga Pencari Suaka Tamil Diizinkan Tinggal di Perth, tetapi Masalah Mereka Belum Berakhir
"Kami tidak bisa menentukan apa atau siapa yang mencegah Menteri Hawke untuk mengizinkan keluarga ini kembali ke Bilo. Tetapi ini bukan masalah pengadilan."
Apa yang terjadi dengan keluarga Murugappan?
Sang ayah, Nadesalingam Murugappan, yang lebih dikenal dengan nama Nades tiba di Australia dengan kapal di tahun 2012 berharap untuk mendapatkan perlindungan negara tersebut dari kemungkinan persekusi di Sri Lanka.
Menurut dokumen yang diterima pengadilan bulan Juni 2018, Nades mengatakan dia dipaksa untuk bergabung dengan kelompok Macan Tamil (LTTE) di tahun 2001.
Kelompok Macan Tamil ini berjuang untuk mendapatkan kemerdekaan di Sri Lanka selama perang sipil selama 26 tahun namun berhasil dikalahkan di tahun 2009.
Warga Tamil yang merupakan penduduk minoritas di Sri Lanka mengatakan mereka masih menghadapi berbagai masalah di sana.
Nades sendiri mengatakan dia juga diancam oleh militer negara tersebut dan pernah mengalami luka-luka akibat bom pemerintah.
Sang ibu, Kokilapathmapriya Nadesalingam, dikenal dengan Priya juga tiba dengan kapal di tahun 2013 untuk mencari suaka.
Priya mengatakan dia melarikan diri dari Sri Lanka setelah dia melihat tunangannya ketika itu dan lima pria lain dari desanya dibakar hidup-hidup oleh militer Sri Lanka.
Keluarga pencari suaka keturunan Tamil yang ditahan di Christmas Island sejak tahun 2019 sekarang diizinkan tinggal di kota Perth (Australia Barat) untuk sementara namun masa depan mereka untuk tinggal di Australia masih belum jelas
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata