Keluarga Tak Ungkap Nunun, KPK Gunakan Cara Lain
Selasa, 31 Mei 2011 – 06:16 WIB
Pejabat yang pernah mencalonkan diri sebagai Gubernur DKI Jakarta tersebut sejatinya menyayangkan penetapan tersangka atas istrinya. Dia mempertanyakan penetapan tersebut. Pasalnya, keempat pembagi cek yakni Hamka Yandhu, Dudhie Makmun Murod, Udju Djuhaeri dan Endin Soefihara telah terbukti melakukan tindak pidana korupsi dan perkaranya telah divonis, meski istrinya tidak pernah menjadi saksi.
Baca Juga:
Namun saat 20 terdakwa penerima cek disidang, justru Nunun ditetapkan sebagai tersangka. "Ini kan jadinya janggal, ini sudah buntutnya. Tapi malah Ibu ditetapkan sebagai tersangka," tambahnya.
Meski begitu, Adang mempersilakan pihak penyidik KPK untuk memulangkan istrinya. "Silahkan aja, kalau mau bawa pulang istri saya. Nggak papa," tambahnya.
Sementara menanggapi sikap Adang, KPK menyatakan akan menggunakan cara lain jika pihak keluarga tidak kooperatif memberitahukan keberadaan Nunun. "Kami akan gunakan cara lain," kata Juru Bicara KPK Johan ketika ditemui di gedung KPK, kemarin.
JAKARTA - Pihak keluarga tersangka baru kasus suap cek perjalanan (traveler cheque) Nunun Nurbaeti Daradjatun menyatakan belum bersedia memberitahukan
BERITA TERKAIT
- Menteri Agama: Pengumuman Libur Ramadan Disampaikan Senin
- Menko AHY Bicara soal Harga Tiket Transportasi Mudik Lebaran 2025: Lebih Terjangkau
- Hadiri Perayaan Natal di BRIN, Menko AHY Ingatkan Soal Toleransi dan Persatuan
- Ikatan Notaris Indonesia Versi Kongres Cilegon: Keputusan Dirjen AHU Sewenang-wenang
- Pemerintah Daerah Ikut Patungan Rp 5 Triliun untuk Membiayai Makan Bergizi Gratis
- Mentrans Iftitah: Kesuksesan Milik Mereka yang Bekerja Keras