Keluarga TKI yang Terancam Dipancung Mengadu ke Satgas
Jumat, 18 November 2011 – 13:20 WIB

Keluarga TKI yang Terancam Dipancung Mengadu ke Satgas
BANJARMASIN - Hingga kini, 7 WNI asal Kalimantan Selatan (Kalsel) yang terancam pancung di Arab Saudi masih belum jelas. Mereka yang mencari nafkah ke Arab Saudi dengan paspor umrah tersebut terus dihantui dengan hukuman mati. Kedatangan Zahrianur ke Banjarmasin tidak sendiri. Ia juga datang bersama para keluarga WNI Kalsel lainnya. Zahrianur datang atas undangan dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Kalsel.
Salah satu keluarga para WNI tersebut adalah Zahrianur (45). Ia adalah kakak kandung dari Muhammad Mursyidi (36) Bin H Jamli yang divonis hukuman pancung qishash oleh Mahkamah Umum Mekkah. Zahrianur hanya bisa berharap agar vonis pancung yang diterima adiknya tersebut dapat diringankan.
“Harapan saya hukuman itu bisa diringankan,” ucapnya saat ditemui Radar Banjarmasin (JPNN grup) di Kantor Gubernur Kalsel.
Baca Juga:
BANJARMASIN - Hingga kini, 7 WNI asal Kalimantan Selatan (Kalsel) yang terancam pancung di Arab Saudi masih belum jelas. Mereka yang mencari nafkah
BERITA TERKAIT
- SMB II Palembang Raih Penghargaan Bandara Terbaik di ASQ Awards 2024
- Detik-Detik Penumpang KA Ciremai Terperosok di Rel Stasiun Semarang Poncol
- Tanam 1.000 Bibit Pohon di Kawasan Waduk Logung Kudus, Taj Yasin Ingatkan Perawatan
- Komitmen Gubernur Herman Deru Bantu Perbaikan Jalan dan Bangun RTLH di Ogan Ilir
- Wajah Baru di Polda Jateng, 2 Jenderal Melesat ke Mabes Polri
- Jurnalis UIN Walisongo Diteror Seusai Meliput Diskusi Militerisme