Keluarkan Biaya Puluhan Juta Lebih, Warga Indonesia Berlibur Sekaligus Vaksinasi Gratis di Amerika Serikat

Keluarkan Biaya Puluhan Juta Lebih, Warga Indonesia Berlibur Sekaligus Vaksinasi Gratis di Amerika Serikat
Suli Razak terbang ke Amerika Serikat untuk mengunjungi anaknya sekaligus divaksinasi. (Supplied)

"Mencari perawatan rumah sakit di Amerika Serikat adalah salah satu tujuan perjalanan yang diperbolehkan bagi mereka yang memegang visa," ujar juru bicara Kedutaan Besar Amerika Serikat di Indonesia.

Punya uang? Silakan pilih vaksin

Ini tidak hanya terjadi di Indonesia, namun juga di Guam.

Pulau kecil dengan luas 550 kilometer persegi tersebut masuk dalam wilayah Amerika Serikat namun tidak terhubung secara langsung.

Guam terletak di sebelah timur Filipina dan sebelah tenggara Tiongkok, semenanjung Korea dan Jepang.

September lalu, Guam sempat menjadi titik penularan virus corona di Amerika.

Namun akhir Juni lalu, wilayah tersebut meluncurkan program pariwisata vaksin "AirV&V" untuk mendorong warga setempat dan warga Amerika yang tinggal di Asia Timur untuk divaksinasi.

Menurut Pusat Pengunjung Guam, pelaku perjalanan yang memiliki izin diperbolehkan menerima suntikan vaksin sehari setelah kedatangan dan bebas berwisata di dalam negeri setelahnya.

Pelaku perjalanan harus membayar biaya karantina di hotel selama kurang lebih seminggu.

Dengan alasan hanya berkunjung, Suli Asifatami Razak terbang ke Amerika Serikat. Tapi kini ia juga sudah memperoleh dua dosis vaksin Pfizer yang diperolehnya di sana

Sumber ABC Indonesia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News