Kelud Bermandi Cahaya 30.000 Watt
Tak Peduli Gugatan, Kediri Kembangkan Wisata Malam
Rabu, 09 Mei 2012 – 07:17 WIB
KEDIRI- Seolah tak peduli dengan gugatan Pemkab Blitar yang menjadi tetangganya, Pemkab Kediri terus membangun kawasan wisata Gunung Kelud. Yang terbaru, mereka membuka kawasan tersebut pada malam hari dengan panorama menakjubkan. Wisatawan disuguhi pemandangan cantik "Anak Kelud" bermandi cahaya dengan total kekuatan 30.000 watt. Cahaya itu berasal dari lampu warna-warni: biru, kuning, dan putih.
Wisata baru tersebut di-launching oleh Ketua Tim Pertimbangan Percepatan Pembangunan (TP3) Kabupaten Kediri Sutrisno di puncak Kelud, kemarin malam (7/5). "Ini untuk memberi pilihan lain bagi wisatawan yang ingin berkunjung ke Kelud," ujar mantan bupati Kediri dua periode yang kepemimpinannya kini dilanjutkan sang istri, Haryanti, tersebut.
Baca Juga:
Tidak hanya menerangi "anak gunung" yang menyembul dari danau kawah pasca-erupsi 2007 lalu, lampu-lampu tersebut juga menerangi terowongan yang menuju kawah. Tak pelak, pendaran cahayanya menimbulkan sensasi tersendiri. Inilah yang belum dijumpai pada wisata gunung berapi lainnya di Indonesia.
Meski demikian, Pemkab Kediri belum menargetkan pendapatan dari wisata malam Kelud tersebut. Sebab, tidak seperti siang yang dipungut retribusi, pengunjung wisata malam Kelud masih digratiskan. "Belum. Tunggu ramai dulu baru nanti akan ditarik tiket," ujar Sutrisno.
KEDIRI- Seolah tak peduli dengan gugatan Pemkab Blitar yang menjadi tetangganya, Pemkab Kediri terus membangun kawasan wisata Gunung Kelud. Yang
BERITA TERKAIT
- Memiliki 8 Paket Sabu-Sabu, Pria di Palangka Raya Terancam Hukuman Berat
- Kapal Mengangkut Pekerja Migran Ilegal Tenggelam di Perairan Karimun, 3 Orang Hilang
- Kelulusan 1 PPPK Guru di Bima Dibatalkan, Ini Sebabnya
- Banyak Formasi PPPK 2024 Tahap 1 Tanpa Pelamar, Terungkap Penyebabnya
- Data Sementara Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap 2, Lumayan Banyak
- Tour de Singkarak Tidak Lagi Digelar